sociopreneur pengertian contoh

Sociopreneur: Pengertian, Contoh, Serta Tokoh-Tokohnya

Pelajari tentang sociopreneur dan ambil pelajaran dari tokoh-tokohnya. Berikut ini informasi lengkapnya, baca yuk!

Istilah sociopreneur memang sedang merebak sekarang ini. Pemuda-pemuda millennial sedang ramai membincangkan tentang bisnis satu ini. Mereka pun mulai menggagas ide-ide untuk menjalankan bisnis bertema ini.

Nah, untuk Anda yang ingin mengetahui pengertian dan contoh-contoh social enterpreneur, simak penjelasan kami berikut ini.

pengertian sociopreneur

Pengertian Sociopreneur

Sociopreneur berasal dari dua kata, yakni social dan entrepreneurship dan disingkat menjadi sociopreneur. Sociopreneur adalah sebuah bisnis yang konsepnya dari isu sosial di masyarakat.

Jika Anda memiliki jiwa sosial dan ingin membuka usaha untuk mensejahterakan banyak orang, Anda bisa menjadi peran ini.

Sociopreneur adalah bisnis yang lebih menekankan pada isu sosial dibanding mengejar profit. Namun bukan berarti mengabaikan profit. Profit yang didapat dimanfaatkan untuk membuat kegiatan positif daripada digunakan untuk berhura-hura.

Indikator keberhasilannya adalah jika bisnisnya dapat memberikan dampak positif bagi dunia.

Sociopreneur ini bisa pada bidang pendidikan, ekonomi, industri kreatif, kesehatan, kemanusiaan, dan masih banyak lagi bidang-bidang yang dapat dimasuki oleh sociopreneur.

Contoh Isu-isu untuk Memulai Sociopreneur

Ada banyak contoh isu-isu yang bisa dijadikan latar belakang untuk memulai karir sebagai sociopreneur. Berikut contoh-contoh isu sociopreneur.

lingkungan

Isu Lingkungan

Contoh isu lingkungan adalah tentang sampah organik yang memenuhi TPA. Sampah organik tersebut bisa berubah menjadi gas yang akan meledakkan TPA. Selain itu, TPA semakin penuh bahkan overload.

Sampah baik sampah organik maupun anorganik semakin banyak sehingga kemungkinan ada pembukaan TPA baru.

Pembukaan TPA baru tersebut tidak diiringi dengan pengelolaan TPA yang memadai sehingga masalah TPA tidak mudah untuk diselesaikan. Karena itu, Anda ingin mengurangi beban TPA dan memanfaatkan sampah organik agar tidak terbuang sia-sia.

kesehatan

Isu Kesehatan

Anda juga bisa mengangkat isu bahwa sayur dan buah yang dikonsumsi masyarakat biasanya menggunakan pupuk kimia. Padahal pupuk kimia yang berlebihan dapat merusak tanah bahkan mengganggu kesehatan tubuh.

Salah satu alasan petani menggunakan pupuk kimia adalah pupuk kimia lebih murah dari pupuk organik.

Karena kebanyakan buah dan sayur yang beredar di masyarakat menggunakan pupuk kimia, masyarakat harus mencuci dan mengolah sayur dan buah dengan baik agar dampak pupuk kimia pada tubuh menjadi berkurang.

Dari isu tersebut, Anda hendak menyediakan pupuk organik dengan harga yang bisa dijangkau oleh petani bahkan Anda ingin juga memiliki kebun sendiri yang menjual sayur dan buah.

Dan tentu proses penanamannya menggunakan pupuk organik untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.

masyarakat

Isu Masyarakat

Anda juga dapat mengangkat isu bahwa angka pengangguran di Indonesia terus meningkat. Karena itu, Anda hendak membuka lapangan pekerjaan.

Masyarakat mungkin tidak menyangka bahwa sampah-sampah organik seperti kulit buah, sayur, dan sisa makanan bisa menghasilkan uang karena Anda membeli sampah organik tersebut dari masyarakat untuk dijadikan pupuk.

Bahkan Anda juga merekrut beberapa karyawan untuk mengelola sampah organik dan perkebunan Anda.

Selain-selain isu-isu tersebut, masih banyak isu-isu lain yang dapat Anda gali sebagai langkah awal menjadi sociopreneur. Perhatikan lingkungan sekitar, perhatikan tetangga dan keluarga, asah kepekaan sosial Anda dan mulailah menjadi sociopreneur.

Contoh Kegiatan Sociopreneur

Kami akan memberikan gambaran kepada Anda tentang kegiatan bisnis sosial atau sociopreneur. Misalnya Anda mempekerjakan warga di kelurahan Anda untuk memproduksi tempe karena kondisi perekonomian warga kelurahan Anda termasuk rendah. Itu termasuk sociopreneur lho!

Ada lagi contoh yang lebih kompleks yaitu masyarakat memiliki sampah organik atau sampah buah dan sayuran. Anda tahu bahwa sampah terbesar di TPA adalah sampah organik. Sampah organik ini jika ditumpuk terlalu lama bisa berubah menjadi gas yang dapat meledakkan TPA.

Nah, Anda bekerjasama dengan masyarakat, Anda membeli sampah organik tersebut untuk Anda buat pupuk.

Anda membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat untuk menjadi pembuat pupuk maupun untuk mengambil sampah organik dari rumah ke rumah. Pupuk tersebut dapat dijual sehingga Anda dan tim Anda memperoleh untung.

Anda pun dapat membuka kebun sendiri dengan pupuk produksi sendiri. Membuka kebun artinya Anda juga butuh karyawan untuk mengelola kebun. Anda kembali membuka lowongan pekerjaan untuk masyarakat.

Hasil kebun dijual dan Anda bersama tim akan mendapatkan keuntungan.

Bagaimana? Anda tertarik menjadi sociopreneur? Ketika Anda memutuskan menjadi sociopreneur, Anda harus berani atas segala macam resiko yang mungkin akan Anda dapatkan. Anda harus berusaha keras untuk memberikan dampak positif di masyarakat.

Membangun bisnis dari nol memang tidak mudah. Anda harus memiliki motivasi yang kuat. Jika asal jalan dan tanpa didukung motivasi yang kuat, biasanya bisnis berhenti di tengah jalan.

Percayalah dan bangun jiwa sosial Anda bahwa apa yang Anda lakukan adalah baik dan bermanfaat bagi masyarakat.

Biasanya, sociopreneur lokal menekuni bidang industri kreatif, agrikultur, perikanan, serta pendidikan.

Kami akan memberi contoh sociopreneur pada masing-masing bidang serta sociopreneurship yang sudah menekuni bidang-bidang tersebut. Kami berharap Anda akan menjadi the next sociopreneur!

Bidang-bidang Sociopreneur dan Tokoh-tokohnya

economy

Sociopreneur di Bidang Ekonomi

Sociopreneur dalam bidang ekonomi biasanya sering Anda jumpai di masyarakat. Misalnya ada pengusaha jajanan tradisional, dan pengusaha tersebut merekrut tetangganya untuk menjadi karyawan agar para tetangga dapat memiliki kesejahteraan hidup yang lebih baik.

Apakah Anda pernah melihat tetangga Anda memiliki kekurangan finansial? Atau ibu-ibu tetangga yang waktunya kurang bermanfaat karena kebanyakan gosip?

Jika jiwa sosial Anda tergugah, Anda dapat mencari ide agar tetangga Anda memiliki penghasilan yang lebih baik serta memanfaatkan power ibu-ibu sehingga para ibu menjadi lebih produktif.

Nah, contoh tokoh sociopreneur di bidang ekonomi adalah Dea Valencia, Azalea Ayuningtyas, Dewa Eka Prayoga, Ippho Santosa, brand EOA Gold, dan masih banyak lagi.

Dea Valencia

Dea Valencia adalah founder Batik Kultur. Dea juga mempekerjakan para difabel dalam proses pembuatan batiknya. Dea ingin agar para difabel juga berkontribusi dalam mengembangkan batik.

Ternyata Dea mendapatkan banyak pelajaran dari difabel tersebut. Para difabel ternyata tekun dan penuh semangat. Batik Kultur sekarang penjualannya sampai ke luar negeri.

Azalea Ayuningtyas

Azalea Ayuningtyas adalah founder Du’Anyam. Azalea mempekerjakan para wanita flores untuk membuat kerajinan tangan berupa tas, sepatu, dan souvenir. Berangkat dari keprihatinan Azalea karena banyak ibu-ibu dan anak-anak Flores yang menderita malnutrisi.

Hal ini disebabkan para orangtua tidak memiliki uang untuk membeli makanan bergizi. Akhirnya Azalea meninggalkan pekerjaannya di Boston dan membuka peluang usaha di Flores.

Dewa Eka Prayoga

Dewa Eka Prayoga adalah seorang konsultan bisnis yang banyak membantu wirausaha untuk meningkatkan omzet dan keuntungan bisnisnya. Dewa memiliki banyak bisnis dan dia telah membuktikan bahwa semua produknya bisa laku.

Dewa membuka banyak lapangan pekerjaan serta menjadi tentor para reseller produknya sehingga para reseller bisa menjual produk dengan keuntungan maksimal serta relasi yang banyak.

Dewa juga aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan. Bisa dibilang, sedekah Dewa “brutal” dan sampai miliaran. Dan biasanya banyak yang menunggu saat Dewa bagi-bagi hadiah.

Dewa merasa hartanya adalah titipan Allah dan ia harus menabung untuk akhiratnya dengan bersedekah sebanyak-banyaknya.

EOA Gold

EOA Gold memiliki program wakaf produktif, di mana setiap keuntungan dari penjualan emas digunakan untuk menguatkan ekonomi masyarakat. Keuntungan tersebut digunakan untuk pembiayaan bisnis masyarakat, pembebasan riba, pembangunan aset umat, dan lain sebagainya.

Sebagai contoh Tambak Udang yang sekarang membuka peluang kerja bagi masyarakat. Dana tersebut juga digunakan untuk kajian rutin, program tahfidz, serta pembangunan menara MUI (Majelis Ulama Indonesia).

Bagaimana? Anda tertarik menekuni sociopreneur pada bidang ekonomi? Anda dapat membuka profil tokoh-tokoh sociopreneur di atas dan belajar dari kesuksesan mereka.

education

Sociopreneur di Bidang Pendidikan

Bidang pendidikan patut menjadi sorotan karena kualitas suatu bangsa dinilai dari pendidikan warga negaranya. Sociopreneur dalam bidang pendidikan tidak hanya memberikan peserta didik bekal pengetahuan namun juga keterampilan dan cara berbisnis.

Pengetahuan yang didapatkan akan diarahkan untuk menghasilkan suatu produk yang memiliki nilai jual. Pun, ada juga pelaku sociopreneur yang menggunakan untung usahanya untuk memajukan bidang pendidikan.

Contoh para tokoh sociopreneur di bidang pendidikan adalah Muhammad Abdul Karim, Angkie Yudistia, Omah Sinau Gaseng, dan masih banyak lagi.

Muhammad Abdul Karim

Muhammad Abdul Karim atau biasa disapa ‘Karim’ adalah seorang sociopreneur yang bersemangat memajukan daerah-daerah di Indonesia. Karim memiliki komunitas Sahabat Pulau dan Tasik Hub Project.

Sahabat Pulau melakukan kegiatan untuk memberdayakan wanita-wanita di pesisir. Sementara Tasik Hub adalah wadah agar anak-anak muda Tasik memberikan inovasinya demi kemajuan Tasikmalaya.

Angkie Yudistia

Angkie Yudistia adalah seorang tunarungu yang menjadi staf khusus Presiden Jokowi. Angkie mendirikan perusahaan Thisable Enterprise.

Perusahaan ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok disabilitas di Indonesia agar memiliki kemampuan dan keterampilan agar mampu bersaing di dunia kerja terutama dalam industri ekonomi kreatif.

Angkie kehilangan pendengaran sejak berumur 10 tahun diakibatkan konsumsi obat-obatan saat ia menderita penyakit malaria. Hal itulah yang membuat Angkie sangat mengerti tentang orang-orang berkebutuhan khusus.

Karena itu Angkie juga ingin berkontribusi untuk orang-orang berkebutuhan khusus dan disabilitas.

Omah Sinau Gesang

Omah Sinau Gesang atau biasa disingkat OSG didirikan dengan prinsip sociopreneur. Omah Sinau Gesang terletak di Lumajang, Jawa Timur. OSG berupaya untuk membangun masyarakat dengan memberikan pendidikan dan keterampilan.

OSG telah mengembangkan berbagai bisnis, di antaranya sustainable tourism, bank sampah, pasar kebun, dan home industries yang semuanya itu ditujukan untuk mengembangkan dan memajukan masyarakat.

Apel Hijau Store

Apel Hijau Store adalah toko pakaian mulai dari bayi hingga orang dewasa di Kota Semarang. Apel Hijau Store mendirikan rumah tahfidz dengan biaya gratis bagi santri-santrinya.

Konsumsi dan operasional rumah tahfidz tersebut diambil dari keuntungan penjualan dari Apel Hijau Store. Ownernya yakni Indah Sri Hartanti ingin bisnisnya menjadi lebih berkah dengan adanya Rumah Tahfidz Apel Hijau.

Jika Anda tertarik pada sociopreneur bidang pendidikan dan memiliki skill untuk mendidik serta berjiwa sosial dan ingin mencerdaskan bangsa Indonesia, Anda patut mencoba berkontribusi menjadi sociopreneurship bidang pendidikan.

environtment

Sociopreneur di Bidang Lingkungan

Sociopreneur di bidang lingkungan meliputi kegiatan bisnis yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya alam sehingga lingkungan kerusakan lingkungan dapat diminimalisir. Berikut sociopreneur dalam bidang lingkungan.

Agis Nur Aulia

Agis Nur Aulia adalah seorang penggiat agroindustri di Banten. Agis merupakan founder Jawara Farm dengan melakukan bisnis dengan mempekerjakan masyarakat sekitar.

Jawara Farm bergerak di bidang pertanian, serta peternakan kambing dan domba. Jawara Farm berusaha meningkatkan kesejahteraan peternak karena biasanya gaji peternak sedikit dan jarang mendapatkan gaji harian.

Melalui Jawara Farm, peternak bisa mendapatkan gaji harian, bulanan, bahkan tahunan. Jaringan penjualan yang dimiliki Agis pun luas sehingga kambing dan domba dapat didistribusikan lebih luas serta banyak peternak yang belajar di Jawara Farm.

Waste 4 Change

Waste 4 Change adalah bisnis sosial yang menyediakan solusi pengelolaan sampah dan bertujuan mengurangi sampah yang ada di TPA. Waste 4 Change mengolah berbagai jenis sampah organik maupun anorganik. Bahkan Waste 4 Change juga mengolah minyak jelantah.

Selain itu, Waste 4 Change menyediakan produk peralatan mengompos dan masih banyak lagi.

Founder-nya yakni Junerosano memiliki keinginan untuk mengubah pola pikir masyarakat bahwa sampah bukanlah hal yang tidak berguna. Waste 4 Change berhasil membuktikan bahwa sampah dapat diolah dan didaur ulang dengan baik.

AgriQuran

AgriQuran adalah yayasan yang bergerak di bidang pertanian dan peternakan. AgriQuran menyediakan edukasi bagi masyarakat untuk menanam sehingga polusi di Indonesia dapat berkurang. AgriQuran juga memiliki program qurban di daerah pelosok sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pelosok.

Seperti yang diketahui, meskipun di daerah pelosok tersedia hewan qurban namun hewan qurban tersebut biasanya dijual ke Jawa sedang masyarakat pelosok tidak mampu membeli hewan qurban.

AgriQuran membantu masyarakat pelosok dengan membeli hewan qurbannya dan membagikannya ke masyarakat pelosok agar mereka dapat menikmati daging dan nutrisi mereka dapat terpenuhi.

health

Sociopreneur di Bidang Kesehatan

Kesehatan adalah hal yang vital bagi manusia. Namun biaya kesehatan kadang tidak dapat dijangkau oleh masyarakat luas. Berikut contoh sociopreneur di bidang kesehatan.

Gamal Albinsaid

Dokter Gamal Albinsaid adalah dokter asal Malang yang menginisiasi Klinik Sampah. Klinik Sampah berawal dari seorang anak pemulung yang meninggal dunia karena diare dan orangtuanya tidak memiliki uang untuk berobat.

Di Klinik Sampah pasien cukup menyetorkan sampah dan akan mendapatkan pelayanan berobat. Klinik Sampah sudah memiliki ribuan anggota. Selain Klinik Sampah, dokter Gamal juga mengembangkan aplikasi kesehatan digital untuk membantu masyarakat secara luas.

Ippho Santosa

Ippho Santosa adalah seorang penulis, pengusaha, dan motivator. Ippho Santosa mengembangkan bisnis British Propolis dan sudah memiliki banyak reseller. Ippho Santosa selalu menekankan agar hasil usaha yang didapat digunakan untuk zakat dan bersedekah.

Ippho Santosa juga mendirikan sekolah untuk mencerdaskan anak-anak bangsa.

humanity

Sociopreneur di Bidang Kemanusiaan

Pernah mendengar berita bencana alam dan banyak start up yang melakukan penggalangan dana? Nah, start up tersebut sebenarnya juga sebagai sociopreneur. Contoh sociopreneur dalam bidang kemanusiaan contohnya adalah ACT, Kitabisa, Amal Shaleh, dan lain sebagainya.

Start up tersebut juga bergerak di bidang-bidang lain sehingga dana yang didapatkan diputar untuk kesejahteraan masyarakat.

Sekian informasi tentang sociopreneur. Sociopreneur sangat penting dikembangkan di Indonesia karena sociopreneur dapat mengatasi berbagai masalah seperti kemiskinan, keterbelakangan, dan kebodohan.

Sociopreneur juga dapat membuka lapangan pekerjaan di masyarakat serta memberdayakan masyarakat agar lebih produktif

Anda dapat mencoba menjadi seorang sociopreneur dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Semoga informasi kami bermanfaat bagi Anda.

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *