Mengenal Apa Itu Disclaimer dan Konsep Kerjanya

Apa itu disclaimer, dan bagaimana konsep kerjanya? Pastikan untuk membaca uraiannya berikut ini sekarang juga!

Sering mendengar kata disclaimer? Atau kerap melihat tulisannya dalam situs-situs web yang Anda buka? Sebenarnya, apa itu disclaimer? Mengapa banyak orang yang ingin tahu terkait apa itu disclaimer?

Dan apa untungnya mengetahui pengertian tentang apa itu disclaimer?

Kebanyakan dari Anda mungkin tidak asing lagi dengan kata tersebut, dan akhirnya menanyakan apa itu disclaimer.  Namun, tentu tidak sedikit juga yang ingin mengetahui konsep keberadaannya, terlebih dalam dunia bisnis bukan?

Berikut kami uraikan pengertian terkait apa itu disclaimer untuk Anda.

Simak sampai selesai, ya!

Apa Itu Disclaimer?

Secara harfiah, apa itu disclaimer memiliki arti sangkalan atau penolakan. Kata ini biasa digunakan dalam situs web, situs elektrik, blog, portal, YouTube, Email, dan semacamnya.

Tidak bisa disangkal bahwa salah satu hal yang sedang merajai dunia internet sekarang adalah kemudahan bagi siapa pun untuk membuka dan memiliki situs web sendiri.

Dalam hal ini, Anda tidak perlu terikat dengan suatu perusahaan atau lembaga mana pun untuk memulai dan menjalankan web.

Ini dikarenakan keberadaan akses internet yang memungkinkan Anda dapat memiliki situs online hanya dalam beberapa menit.

Bagi Anda yang memiliki jiwa wirausaha, keberadaan situs web sangat menguntungkan karena dapat mempermudah jalan usaha Anda. Web mampu memberikan Anda akses ke banyak pelanggan yang berpotensi menaikkan usaha Anda dengan minim investasi.

Hal yang tidak boleh luput ketika ingin memiliki situs web sendiri, khususnya yang menawarkan informasi, jasa, barang, atau pelayanan publik adalah meluangkan sedikit waktu dan mengeluarkan sedikit uang untuk membeli hosting dan nama domain.

Perlu diingat juga bahwa ketika memutuskan untuk memulai bisnis sendiri, selalu ada kemungkinan masalah yang terjadi, khususnya yang berkaitan dengan hukum.

Ini perlu Anda hindari dengan sebaik mungkin jika ingin memperoleh keberhasilan jangka panjang.

Penting bagi Anda untuk mempertimbangkan menggunakan apa itu disclaimer sebagai pelindung jeratan hukum atau berbagai sanksi yang muncul dari pihak pengguna.

Misal lain, Anda menawarkan informasi kepada pengguna tentang suatu hal. Namun, informasi tersebut ternyata memiliki pertentangan terkait keakuratannya oleh pengguna tertentu sehingga berpotensi memunculkan konflik.

Maka perlu kiranya Anda menyatakan beberapa ketentuan di bagian disclaimer untuk melepaskan Anda dari masalah hukum. Tentunya Anda sebagai pelaku usaha tidak ingin hal-hal semacam itu terjadi.

Pengertian terkait apa itu disclaimer, memiliki jawaban yaitu merupakan pernyataan penolakan atau penyangkalan yang diberikan kepada pengguna situs web tertentu selama melakukan aktivitas penjelajahan atau penelusurannya.

Apa itu disclaimer, juga bisa digunakan untuk istilah yang menyatakan bahwa sebagai pemilik suatu situs, Anda tidak mempunyai keterlibatan langsung dan tidak bertanggung jawab atas kemungkinan yang terjadi di luar kuasa Anda dan harapan pengguna.

Dengan kata lain, disclaimer menjadi garis batas tanggung jawab pemilik situs dengan hasil yang diterima oleh si pengguna.

Misalnya, Anda memiliki atau mengelola suatu situs web bacaan/artikel yang membuka akses bagi para kontributor untuk mempublikasikan tulisan mereka di web Anda.

Suatu waktu, Anda melihat bahwa beberapa artikel yang sama dipublikasi juga pada situs web lain. Lalu muncul beberapa komplain. Di sinilah disclaimer berperan.

Anda bisa membuat pernyataan bahwa setiap artikel yang dipublikasi di web Anda bisa dikirim ulang di situs web lain dengan catatan: sudah memodifikasi atau memparafrase tulisan, menunggu tenggat waktu seminggu setelah artikel terbit di web Anda, telah mendapat persetujuan dari Anda sebagai pihak pengelola web.

Hal ini dapat melindungi Anda dari sanksi hukum. Anda bisa berlindung dari berbagai tuntutan di balik disclaimer tersebut.

Apa itu disclaimer, yaitu pada dasarnya berusaha melepas Anda dari tuntutan orang lain. Adanya disclaimer secara otomatis memindahkan tanggung jawab dan segala akibat yang muncul sebagai hasil dari melakukan aktivitas tertentu kepada pengguna situs web.

Apa itu disclaimer dan apa saja saja yang menjadi cakupan disclaimer untuk melindungi Anda dari berbagai tuntutan masalah yang mungkin terjadi?

Pada dasarnya, ruang pertama yang menjadi pemicu munculnya masalah adalah konten-konten dalam situs Anda. Mungkin Anda sudah melakukan segala upaya untuk memastikan kebenaran informasi yang dihadirkan.

Namun, selalu saja ada kemungkinan bahwa beberapa informasi di web Anda mungkin tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Kalau si pengguna dapat membuktikan bahwa informasi yang Anda tawarkan salah dan merugikan mereka dengan cara tertentu, maka Anda berpotensi untuk mempertanggungjawabkannya di pengadilan.

Namun, jika Anda memiliki disclaimer yang tepat untuk melindungi konten web Anda, maka Anda berpotensi bebas dari tanggung jawab tersebut.

Selain konten, hal lain yang bisa dicakup oleh disclaimer di situs Anda adalah masalah hak cipta, penularan virus, dan banyak lagi. Secara teknis, disclaimer dapat mencakup semua elemen yang ada dalam situs Anda hampir semua hal yang ada dalam situs Anda.

Perlu digaris bawahi bahwa penggunaan disclaimer tidak menutup kemungkinan munculnya gugatan dari siapapun dan dengan alasan apa pun.

Namun demikian, tertulis atau tidaknya disclaimer pada situs web Anda, jika telah menyatakan adanya disclaimer terlebih dahulu, maka setidaknya hal itu sudah dapat melindungi Anda.

Konsep Kerja Disclaimer

Telah kami uraikan kepada Anda tentang apa itu disclaimer. Untuk mengeksplorasi pemahaman Anda, maka tentunya perlu juga diketahui bagaimana konsep kerja dari disclaimer.

Perlu diketahui bahwa disclaimer akan sangat bergantung pada jenis situs web yang Anda. Tidak mungkin untuk menyeragamkan atau mengatakan dengan tepat apa yang harus disertakan dalam setiap disclaimer situs web karena situs terdiri atas berbagai bentuk.

Meskipun telah mengetahui apa itu disclaimer tidak menutup kemungkinan Anda akan terkena tuntutan hukum sebagaimana yang telah kami jelaskan sebelumnya, namun setidaknya dapat meminimalisir kemungkinan itu terjadi dan keuntungan yang Anda dapatkan pun banyak.

Berikut kami uraikan bagaimana konsep kerja yang disebut apa itu disclaimer dalam melindungi Anda dari berbagai masalah

Melindungi Hak Anda

Penggunaan disclaimer dapat membantu Anda untuk melindungi hak atas kekayaan intelektual Anda dari pelanggaran orang lain. Disclaimer dapat berisi klaim kepemilikan atas hak cipta konten Anda.

Pernyataan disclaimer dapat menghalangi orang lain untuk menggunakan konten Anda tanpa izin. Tentunya hak-hak Anda akan sepenuhnya dilindungi jika telah terdaftar sesuai dengan yang ada dalam undang-undang.

Jika kekayaan intelektual Anda terdiri dari solusi teknis untuk suatu masalah, maka Anda perlu mengajukan paten. Jika Anda ingin mengesahkan kepemilikan kata, frasa, simbol, dan desain yang menjadi identitas barang atau jasa Anda, maka sebaiknya mendaftarkan brand usaha.

Melindungi Data Anda

Disclaimer yaitu dokumen yang berisi peringatan dan cara untuk mengurangi risiko sehingga melindungi Anda dari tanggung jawab.

Siapa pun yang membaca dan menyetujui tanggung jawab hukum Anda, harus memahami risiko atas keterlibatannya dalam menggunakan situs web atau bertindak berdasarkan informasi di dalamnya yang akan menjelaskan kewajiban Anda kepada pembaca.

Anda perlu memberi tahu pengguna tentang profil Anda dan membatasi lingkup kewajiban Anda kepada mereka. Ini sangat berguna ketika Anda memberikan konten tentang bidang tertentu yang belum tentu Anda kuasai.

Melepas Tanggung Jawab Apabila Ada Pihak Ketiga

Ketika muncul interaksi dari pihak ketiga dengan pelanggan melalui situs web Anda, maka hal tersebut memaksa Anda untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka.

Misal web Anda membuka akses komentar atau iklan dari pihak lain, disclaimer akan melindungi Anda dari tanggung jawab yang ditimbulkan oleh tindakan pihak ketiga.

Melindungi Elektabilitas Perusahaan atau Lembaga

Apabila Anda tergabung dalam suatu perusahaan, tindakan-tindakan yang muncul dari pengguna di web Anda dapat dengan mudah diteruskan ke perusahaan atau lembaga. Hal ini tentunya akan mencemari Anda dan nama baik perusahaan tersebut.

Dalam hal ini, disclaimer dapat mengklarifikasi bahwa konten yang dihadirkan di web adalah murni pendapat Anda dan sama sekali tidak mencerminkan sudut pandang atau citra perusahaan.

Penting bagi Anda untuk memperhatikan bahwa disclaimer tidak akan sepenuhnya melindungi Anda dari tanggung jawab.

Namun, peringatan untuk Anda bahwa disclaimer masih dapat menuntut pertanggungjawaban jika pengguna terluka karena kecerobohan Anda, khususnya jika ada kegagalan untuk melakukan sesuatu yang diwajibkan oleh hukum.

Meskipun demikian, menulis dan meletakkan disclaimer di situs web Anda tetap bermanfaat untuk melindungi Anda dan usaha.

Memang, sebuah disclaimer bukan sesuatu yang perlu Anda aktifkan dalam situs web. Namun, ini penting untuk memaksimalkan perlindungan Anda dari tindakan hukum yang ditujukan pengguna pada situs web Anda.

Misalnya, informasi yang Anda berikan dalam situs web dilaporkan tidak akurat dan mengakibatkan kerugian bagi pengguna, Anda dapat mengajukan bebas hukum disclaimer di pengadilan sebagai upaya pembelaan.

Meskipun mungkin tidak terlalu kuat di pengadilan, tapi demikianlah cara Anda menggunakan sanggahan dalam status perkara. Anda dapat menguatkan argumen  dengan memastikan dua hal, yaitu persyaratan disclaimer Anda telah dibuat seadilnya dan pengguna dapat meninjau dan memahaminya.

Untuk mengikat disclaimer secara hukum, Anda harus memastikan bahwa persyaratannya memang adil untuk pengguna. Anda juga harus memastikan bahwa tidak ada pernyataan yang meragukan, yang dapat sulit dipahami pengguna.

Pada bagian, kami akan membahas mengapa situs web atau blog Anda membutuhkan disclaimer dan apa yang harus ada di dalamnya. Setelah itu, kami akan memberikan tutorial step by step agar Anda mudah memahaminya.

Mengenal Kegunaan Disclaimer untuk Situs Web dan Blog

Sederhananya, Anda memiliki potensi untuk dituntut tanpa sanggahan. Tidak masuk akal jika Anda harus dijatuhkan dengan gugatan hanya karena tidak memasukkan satu halaman sederhana di halaman web yang Anda kelola.

Misalnya, jika Anda seorang blogger yang bertujuan memberikan berbagai informasi berkualitas melalui konten Anda. Ini akan membutuhkan waktu lama untuk mempersiapkannya. Apalagi jika tujuan utama Anda adalah mendapatkan uang.

Anda bisa mendapatkan tawaran dari para pengguna untuk mempromosikan dagangan dengan cara menulis review barang usaha mereka. Setiap tulisan review yang berhasil Anda publikasi, maka akan diberikan uang oleh para pengguna.

Namun, perlu diingat bahwa bagaimana Anda menulis untuk memperoleh uang harus mempertimbangkan kepada bagaimana Anda mereview barang usaha tersebut.

Tidak harus mencoba dan bereksperimen, Anda hanya perlu menulis bagian yang menarik dan unik.

Tetapi, Anda tidak dapat memaksa setiap orang untuk membaca atau terprovokasi dengan web. Setiap pengguna memiliki ciri dan minat yang berbeda. Pada dasarnya orang- orang tidak hanya memiliki pendapat yang berbeda, tapi juga berbeda pada tingkat biologis.

Ada kemungkinan seseorang yang melihat ulasan Anda di web tidak memiliki minat atau pengalaman yang sama dengan konten yang ditawarkan. Hal ini dapat memicu munculnya tuntutan dari mereka karena Anda dianggap hanya mementingkan uang.

Dengan kata lain, Anda harus bertanggung jawab dan dalam situasi sulit karena tidak memiliki disclaimer.

Sifat dan fungsi disclaimer di sini sama seperti benteng bagi Anda karena menyatakan bahwa bagi pembaca yang menggunakan atau membeli produk yang Anda promosikan merupakan murni keinginannya sendiri dan siap menanggung risikonya.

Elemen atau Isi Pembuatan Halaman Disclaimer

Pada umumnya, tidak ada daftar khusus atau hal-hal yang perlu disertakan dalam membuat halaman disclaimer. Secara umum, Anda hanya perlu menjelaskan bahwa orang lain tidak boleh mengandalkan konten web Anda.

Jika mereka melakukannya, maka Anda tidak bertanggung jawab atas tindakan tersebut. Selain itu, perlu ditegaskan bahwa Anda tidak memberikan jaminan atau janji apapun terkait hasil yang akan diperoleh.

Berikut adalah beberapa hal dasar yang harus Anda pertimbangkan ketika membuat disclaimer dalam situs web:

Sifat Situs

Beri tahu pembaca tentang sifat situs Anda mengingat blog berbeda dengan situs web. Blog memiliki konten yang kerap berubah dan biasanya terbuka atas komentar dari pengguna.

Opini dalam Konten Web

Anda harus mengingatkan pembaca bahwa web Anda mengandung opini pribadi dan sama sekali tidak mencondongkan opini dari pihak manapun yang mungkin berafiliasi dengan Anda. Ini sangat membantu terutama jika Anda bekerja dengan perusahaan tertentu.

Anda tidak membuat pernyataan resmi atas nama perusahaan tersebut.

Persyaratan Penggunaan

Tunjukkan bahwa informasi apa pun yang Anda berikan dalam web adalah akurat dan benar sepanjang pengetahuan Anda. Tetapi mungkin ada kelalaian, kesalahan, atau kekeliruan

Sopan Santun Bahasa

Bahasa adalah tempat Anda mengingatkan pembaca bahwa informasi yang sajikan semata untuk hiburan atau sekadar bersifat informatif sehingga tidak boleh dilihat dari sudut pandang ahli apa pun, seperti medis, hukum, pajak, nasihat emosional atau lainnya.

Anda dapat kembali menegaskan bahwa jika pembaca akan menanggung risiko sendiri apabila murni hanya mengandalkan informasi dari konten web Anda.

Penegasan Bukan Profesional

Tegaskan bahwa Anda bukan seorang profesional jika memang bukan. Misalnya Anda bukan profesional medis, ahli pajak, ahli hukum, pengacara, dan lainnya.

Apapun topik yang Anda tulis, ingatkan semua orang bahwa itu bukan pernyataan dari seorang profesional sehingga informasi yang disajikan jangan dilihat atau dibandingkan dengan kacamata ahli.

Keterbatasan Seorang Profesional

Berbeda jika Anda seorang profesional, untuk topik yang ditulis harus memastikan tentang makna. Tunjukkan bahwa meskipun Anda seorang profesional, web Anda hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat yang harus dipatenkan.

Selain itu, ingatkan pengguna untuk berkonsultasi dengan profesional sebelum mengambil tindakan apa pun.

Pengaturan Hak

Harus ditunjukkan bahwa Anda berhak mengubah terkait cara mengelola atau menjalankan web. Anda juga memiliki wewenang untuk mengubah fokus informasi di web Anda kapan saja.

Lalu, bagaimana kedudukan disclaimer itu sendiri di mata hukum?

Setelah mengetahui apa itu disclaimer, tentu Anda bertanya-tanya bagaimana kedudukannya di mata hukum. Terkait hal ini, Jaksa dari Kejaksaan Agung RI, Arief Indra Kusuma Adhie menekankan bahwa seseorang tidak serta-merta lepas dari tuntutan hukum hanya dengan pernyataan disclaimer.

Hal tersebut tidak secara otomatis melepaskan tanggung jawab hukum dari seseorang. Jaksa juga akan melihat latar belakang dari seorang tersangka, terutama untuk mengetahui apakah yang bersangkutan mempunyai catatan kejahatan.

Pada prinsipnya, sah-sah saja menempatkan semacam barrier (disclaimer) di sebuah sistem elektronik, tapi orang yang bersangkutan tetap wajib untuk mengawasi/mengatur lalu-lintas informasi.

Semoga informasi terkait apa itu disclaimer berikut ini bisa sangat membantu Anda. Kunjungi website kami secara rutin untuk mendapatkan informasi paling lengkap terkait hal ini, ya!