Naikkan Penjualan dengan Landing Page

Penasaran ga sih dengan pop up yang selalu muncul saat membuka website atau market place? Notifikasi di awal halaman ini biasa disebut dengan landing page.

Saat masuk ke dalam market place atau website bisnis, anda terkadang disambut dengan halaman notifikasi. Pada bagian ini biasanya disuguhkan berbagai promosi atau pendaftaran untuk menjadi member.

Halaman notifikasi ini biasa disebut Landing page,  Dengan adanya halaman ini, pembeli bisa mengetahui berbagai produk yang sedang diskon sehingga tertarik untuk membeli atau mendaftarkan diri dengan email untuk mendapatkan berbagai informasi promosi yang ada.

Media promosi ini sendiri memiliki keuntungan tidak hanya bagi pembeli namun juga penjual.

Dengan adanya landing page ini penjual bisa menarik pembeli yang hanya sekedar melihat-lihat barang atau kepo dengan isi website menjadi leads sehingga bisa menjadi calon pelanggan setelahnya.

Penjual juga bisa membuat sendiri berbagai landing page yang sesuai dengan target promosi calon konsumen sehingga lebih mendatangkan lebih banyak penjualan.

Tidak hanya itu, pembeli juga bisa mendapatkan berbagai informasi produk atau diskon terbaru dari brosur  yang dikirimkan setiap harinya.

Karenanya agar konsumen tidak langsung menutup landing page saat masuk ke website anda, sebaiknya gunakan desain yang menarik dengan copywriting yang tepat agar pembeli bisa berlanjut ke call to action selanjutnya.

Keuntungan Menggunkan Landing Page

Tidak hanya sebagai media promosi namun landing page memiliki berbagai keuntungan yang tidak hanya membuat traffic website meningkat namun juga menambah jumlah konsumen sehingga penjulan produk meningkat.

Sebagian besar brand-brand besar pun mengggunakan media promosi ini untuk memudahkan transaksi konsumennya sehingga tidak perlu mencari satu persatu fitur pembayaran di berbagai item website yang ada.

Kemudahan dalam proses transaksi melalui media ini juga akan membantu konsumen untuk membayar lebih cepat sehingga produk akan lebih mudah terjual.

Untuk lebih lengkapnya, berikut beberapa keuntungan menggunakan landing page.

Promosikan Bisnis dengan Mudah

Pengunjung website yang meningkat bisa saja tak sejalan dengan banyaknya produk yang terjual. Hal ini bisa terjadi karena pembeli hanya berniat untuk melihat-lihat atau mencari barang tanpa ada keinginan untuk membeli.

Karenanya untuk menghadapi masalah ini, penjual bisa memanfaatkan landing page di halaman awal website anda.

Sehingga saat pertama kali masuk pembeli bisa diperkenalkan dengan berbagai promo produk atau notifikasi pendaftaran menjadi member khusus.

Hal ini bisa meningkatkan minat pembeli untuk semakin tertarik membeli berbagai barang yang ada.

Berbagai market place besar seperti Shopee dan Tokopedia juga menyediakan landing page di halaman awal mereka sebagai penyambutan atau mengajak pembeli mengikuti berbagai tantangan yang ada dan menggunakan voucher diskon yang sedang berlaku

Penjual di market place pun juga bisa mengunakan fitur ini untuk mempromosikan berbagai produk yang ada atau mengajak pembeli membeli barang melalui berbagai voucher potongan harga atau gratis ongkir.

Meningkatkan Leads

Sebuah survei menunjukkan bahwa penggunaan landing page tidak hanya membantu untuk promosi namun terbukti mampu meningkatkan leads sebanyak 55% dari konsumen biasanya.

Tak hanya itu, memiliki beragam landing page juga bisa membantu untuk menaikkan leads lebih besar.

Leads sendiri apa sih?

Penggunaan leads di dunia di marketing digunakan untuk menyebut konsumen potensial yang sudah mengetahui produk atau brand kita namun belum ada minat untuk membeli.

Alasannya pun bermacam-macam, bisa karena harga produk yang lumayan mahal atau belum berminat pada produk yang ditawarkan.

Karenanya untuk membantu calon konsumen menjadi leads maka pengguna membutuhkan jasa dari landing page.

Dengan adanya halaman ini, konsumen yang awalnya hanya masuk dan melihat-lihat produk bisa diajak untuk menjadi pembeli dengan adanya berbagai promo khusus yang dikirimkan pada waktu tertentu ke email.

Semakin sering penjual mengirimkan konten newsletter tentu bisa menarik leads asalkan diiringi dengan berbagai konten yang tepat dan menarik sehingga tidak hanya dianggap sebagai email spam.

Berbagai data yang dimasukkan pembeli ke formulir yang diberikan juga membantu penjual untuk mengetahui rate konsumen dan kesukaannya sehingga bisa dijadikan analisa produk untuk ke depannya.

Karenanya pengguna sebaiknya membuat landing page yang menarik dan unik agar leads tidak merasa terpaksa untuk mendaftarkan email untuk mendapatkan berbagai konten yang ada.

Menambah Conversion Rate

Tingginya pengunjung website tanpa adanya peningkatan penjualan tentu saja akan membuat penjual rugi dan memilih untuk menghentikan penggunaan website bisnis.

Padahal halaman khusus bisnis ini memilki berbagai keuntungan lebih apabila penjual sudah mengetahui strategi yang tepat untuk mengembangkan website.

Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan landing page sehingga pengunjung tidak hanya melihat-lihat berbagai konten yang ada namun juga melakukan berbagai tindakan yang diinginkan penjual.

Seperti berlangganan newsletter untuk mendapatkan katalog produk terbaru dan konten promosi produk yang dapat membantu untuk meningkatkan pembelian.

Situs website terkenal, Crazy Egg juga menyatakan conversion rate yang tinggi juga dapat membuat pembeli masuk ke marketing funnel yang selanjutnya.

Memudahkan Transaksi

Saat promo besar-besaran di website bisnis tentunya pembeli menginginkan proses pembayaran yang cepat dan tidak perlu melalui berbagai langkah yang rumit.

Banyaknya proses yang dilalui sebelum pembayaran pun bisa saja membuat konsumen malas untuk melakukan transaksi dan akhirnya pindah ke kompetitor lain yang memiliki proses pembayaran yang lebih mudah.

Hal ini tentu saja tidak anda inginkan bukan?

Karenanya untuk proses transaksi yang lebih cepat penjual bisa menggunakan landing page yang mengarahkan ke item pembayaran sehingga pembeli yang terburu-buru pun bisa langsung membayar tanpa ribet.

Strategi ini juga diterapkan salah satu aplikasi streaming musik terbesar yaitu Spotify, dimana pembeli diberikan pilihan untuk langsung menggunakan layanan uji coba gratis atau melakukan pembayaran bulanan.

Tidak hanya memudahkan pembeli dalam proses pembayaran namun juga membantu penjual untuk meningkatkan pembelian lebih cepat.

Jenis-jenis Landing Page

Saat membuka market place atau website bisnis biasanya pengguna bisa menemukan berbagai landing page yang berbeda.

Ada yang berfokus pada langganan konten atau pembayaran secara langsung. Hal ini dilakukan karena perbedaan konsumen setiap website yang menjadikan berbedanya landing page.

Karenanya sebelum membuat landing page yang mampu menarik konsumen, penjual sebaiknya mengetahui jenis-jenisnya yang bisa digunakan untuk promosi.

Berikut macam-macam landing page yang biasanya ditemukan di market place dan juga bisnis.

Lead Generation Landing Page

Jenis pertama yang sering ditemukan di berbagai website bisnis adalah Lead Generation Landing page.

Halaman ini berfokus untuk mendapatkan data pelanggan seperti alamat email untuk menyebarkan berbagai konten promosi atau katalog produk.

Selain itu, pada model landing page ini, pengunjung juga biasanya diminta untuk mengisi survei tentang kualitas produk dan juga berbagai data tambahan seperti gender dan usia.

Hasil dari data ini bisa digunakan untuk analisa dan juga evaluasi ke depannya serta mengetahui target pasar konsumen.

Hal ini tentu menguntungkan bagi penjual untuk menentukan target konsumen dan promosi yang tepat untuk ke depannya.

Agar menarik konsumen untuk mengisi survei yang ada, penjual bisa memberikan hadiah gratis seperti webinar, E-Book, atau kupon belanja yang bisa ditukarkan di website.

Click Through Landing Page

Jenis kedua yang biasanya ditemukan di berbagai platform penjualan yaitu Click Through Landing Page. Pada jenis promosi ini, penjual biasanya menawarkan berbagai produk yang sedang diskon atau pembelian barang secara langsung.

Ciri-cirinya yaitu adanya call to action berupa “Beli Sekarang”, “Pesan Sekarang”, atau “Mulai Berlangganan”

Sayangnya jenis landing page ini sering dilewatkan oleh konsumen yang masih ingin melihat berbagai produk terlebih dahulu namun akan lebih menguntungkan apabila dipromosikan kepada leads yang sudah tertarik pada produk anda.

Karenanya agar landing page anda anti skip maka penjual bisa menggunakan Font yang unik dengan ukuran besar agar bisa lebih menarik perhatian serta warna landing page yang mencolok. Selain itu, penjual juga bisa menambahkan gambar sebagai visul yang bisa menarik perhatian.

Hal ini digunakan agar pengunjung lebih tertarik untuk mengisikan data di landing page.

Tutorial Membuat Landing Page

Nah, setelah mengetahui berbagai manfaat dan jenis-jenis dari landing page yang bisa dipakai, tentunya anda ingin membuat landing page yang menarik di website agar keuntungan makin meningkat bukan?

Karenanya yuk mulai buat landing page secara mudah dengan beberapa cara berikut.

Gunakan Plugin di WordPress

Pengguna yang ingin membuat landing page tidak perlu susah payah untuk mencari website untuk pembuatannya karena WordPress sendiri sudah menyediakan plugin untuk membuat landing page.

Pengguna cukup menginstall plugin website builder yang berbasis WordPress, namun di WordPress Repository sendiri pengguna bisa memilih berbagai plugin untuk megubah tampilan website yang diinginkan.

Tentukan Conversion Goal

Sebuah website bisa saja memiliki landing page yang berbeda guna menyasar beragam target konsumen yang luas.

Karenanya penjual sebaiknya menentukan terlebih dahulu apakah landing page digunakan untuk mempermudah pembayaran, mendaftarkan langganan produk, atau mendapatkan gratis konten berupa webinar atau E-Book.

Setelah itu tentukan juga desain yang menarik seperti pemilihan gambar dan warna, ukuran pop up landing page, pemilihan font, dan juga tulisannya.

Pada pemilihan warna anda bisa menggunakan warna ciri khas produk anda atau warna lain yang menarik perhatian. Pemilihan warna yang baik juga berkaitan dengan psikologi warna yang mampu untuk menarik konsumen.

Sedangkan saat memilih gambar, pengguna bisa menggunakan berbagai gambar pendukung atau memasang produk anda di landing page.

Apabila anda kesulitan mencari rekomendasi gambar yang tepat maka bise menemukannya di berbagai website penyedia gambar secara gratis seperti Pixaby, Pexels, dan Unsplash.

Berbagai gambar tersebut bisa diakses secara gratis dengan banyaknya pilihan gambar yang sesuai dengan kata kunci yang dimasukkan.

Pengguna juga menggunakan fasilitas gambar berbayar apabila ingin mendapatkan berbagai variasi gambar lainnya.

Pemilihan style tulisan yang baik tentunya akan membuat pembeli nyanan untuk melihat konten anda. Karenanya pilihlah font yang mudah dibaca dan sesuaikan dengan gaya landing page yang akan digunakan.

Gunakan juga kata-kata ajakan dan juga call to action yang menarik agar pembeli tidak keluar dari pop up notifikasi anda.

Media promosi ini juga perlu dibuat mencolok agar pengguna tertarik untuk mengisi berbagai persyaratan yang ada sehingga bisa meningkatkan leads penjual.

Pastikan juga tampilan untuk website for mobile anda enak oleh dilihat karena sebagian besar orang saat ini lebih banyak membuka website di hanpdhone dibandingkan di komputer.

Sebuah landing page yang apik tentunya akan menguntungkan tak hanya bagi penjual namun juga pembeli.

Tarik Pelanggan dengan Value Proportion

Langkah kedua yang bisa dilakukan untuk menarik pelanggan adalah membuat value proportion dengan tagline yang padat dan juga jelas.

Pengguna bisa membuat tagline dengan menulsikan manfaat yang di dapatkan pengguna apabila mengaktifkan subsription atau berlangganan news letter.

Pemilihan kata yang poweful, singkat, dan juga spesifik juga dibutuhkan agar konsumen bisa mengetahui manfaat yang di dapatkan melalui tagline yang singkat.

Karenanya memiliki skill copywriting yang mumpuni juga akan membantu dalam membuat landing page yang keren dan mampu menarik konsumen.

Ajak Pelanggan dengan Call to Action

Membuat landing page tanpa ajakan tentu saja sia-sia, karenanya langkah keempat yang bisa digunakan adalah mengajak pelanggan dengan Call Action yang tepat sehingga konsumen tertarik untuk melakukan klik di landing page anda.

Call to action sendiri adalah kalimat ajakan yang digunakan untuk menarik konsumen guna melakukan sesuatu yang diinginkan penjual seperti membeli produk atau melakukan subscription pada website anda.

Pengguna sebaiknya menggunakan call to action yang jelas dan mudah dipahami oleh konsumen karena fitur ini akan menarik konsumen menuju ke langkah berikutnya.

Beberapa website juga memberikan item tambahan pada call to action agar lebih menarik seperti memilih font dan warna yang cerah namun kontras agar terlihat mencolok di mata konsumen.

Masih bingung dengan kata-kata call to action yang tepat? Berikut kami berikan rekomendasi yang bisa digunakan di website :

• Sign Up
• Mulai Sekarang
• Uji Coba Gratis
• Shop Now

Kata –kata tersebut bisa digunakan atau kreasikan sendiri berbagai call to action yang tepat.

Pililhlah Desain Landing Page yang Menarik

Sebuah landing page yang muncul saat konsumen memasuki sebuah website sebaiknya dibuat mencolok agar menarik perhatian konsumen saat mengunjungi halaman anda.

Pengguna bisa mulai memilih warna landing page yang berbeda dengan homepage sehingga pembeli bisa membedakannya dengan mudah.

Tak hanya itu pengguna bisa menambahkan visual yang menarik berupa gambar orang yang berkaitan dengan produk anda atau gambar produk terlaris saat itu sehingga pembeli akan lebih tertarik untuk melakukan klik pada landing page.

Penggunaan teks headline, sub headline, dan call to action yang jelas dan padat tentu akan membuat konsumen lebih tertarik pada produk anda dibandingkan menggunakan kalimat yang panjang namun terkesan berbelit-belit.

Penggunaan landing page yang muncul di saat melihat konten di website juga bisa membantu untuk menaikkan conversion rate karena pengguna bisa langsung melakukan pembayaran atau berlangganan setelah melihat konten yang bagus.

Meskipun begitu, ada juga konsumen yang merasa kesal karena pop up landing page yang mendadak muncul saat meligat konten.

Karenanya pengguna sebaiknya melakukan tes pada dua landing page yang berbeda untuk mengetahui pop up mana saja yang lebih disukai pembeli sehingga bisa dijadikan evaluasi ke depannya.

Rekomendasi Website untuk Membuat Landing Page

Pengguna tentu saja menginginkan visualiasi landing page yang menarik agar konsumen yang diraih pun lebih banyak dan juga meningkatkan pembelian produk. Karenanya berikut beberapa website bisa anda gunakan untuk dengan mudah.

WordPress

Sebagai penyedia layanan website yang digunakan untuk bisnis dan berbagai keperluan lainnya, tentunya WordPress memiliki plugin yang bisa digunakan untuk membuat landing page yang keren.

Berikut cara mudah membuat landing page di WordPress:

1. Log in ke akun WordPress anda dan masuk ke menu Dashboard
2. Setelah itu arahkan kursor ke Pages dan pilih Add New, anda juga bisa mengedit di Homepage agar lebih mudah.
3. Pilih tombol Add Block yang ada di pojok kiri atas block Editor, kemudian masukkan block ke elemen landing page berupa judul,cover, teks, dan tombol
4. Setelah semua desain sudah dirancang dengan baik maka pengguna bisa klik Publish dan kembali ke Dashboard
5. Setelahnya arahkan kursor ke Apperance dan pilih Customize, klik Homepage Settings dan pilih A Static Page.  Kemudian tetapkan Landing Page sebagai Homepage.

Langkah yang mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama bukan?

Zyro Website Builder

Ingin membuat landing page yang keren namun masih awam mengenai desain? Tenang saja anda bisa menggunakan Zyro Website Builder sebagai platfrom pembuat landing page anda.

Website ini menyediakan berbagai fitur yang bisa dimanfaatkan secara maksimal, diantaranya adalah template, SEO Friendly, dan AI Heatmap.

Zyro Website Builder ini memiliki berbagai template yang bisa dipilih sesuai dengan keinginan dan bisa dirubah untuk menambahkan tagline dan juga call to action yang tepat.

Tidak hanya itu, landing page di website ini juga SEO Friendly sehingga anda tidak perlu khawatir apabila website anda tenggelam setelah menggunakan landing page ini.

AI atau Artifical Intellegence saat ini menjadi sebuah teknologi yang banyak digunakan di berbagai social media. Zyro pun mengikuti perkembangan zaman ini dengan menyediakan Ai Heatmap.

Fitur ini berguna untuk mengumpulkan berbagai ide layouting seperti peletakan CTA dan informasi utama.

Akan tetapi apabila pengguna masih merasa kesulitan dalam membuat konten landing page maka anda bisa meminta bantuan dari AI Writer.

Berikut tutorial membuat landing page di Zyro Website Builder :

1. Daftarkan akun anda dan pilih template yang sesuai dengan keinginan.
2. Pilih desain yang sesuai dengan klik Add Elements dan masukkan tombol CTA, gambar, dan buat teks menggunakan fitur Drag and Drop
3. Setelah semua elemen sudah dimasukkan maka pengguna bisa mengeceknya di preview PC dan Mobile, pastikan layout dan elemennya sudah disusun secara sempurna.
4. Apabila anda sudah cocok dengan hasilnya maka bisa klik Onlinekan Website untuk mengaktifkan Landing Page.

Sayangnya untuk menghubungkan landing page dengan platform media social pengguna harus menggunakan akun berbayar. Meskipun begitu hasil jangka panjang ini tentunya berguna untuk kelangsungan bisnis website anda.

Google Analytics

Setelah mengaktifkan Landing Page dan juga menggunakannya dalam jangka waktu tertentu, jangan lupa juga untuk mengecek kinerja yang dimiliki untuk mengetahui apakah hasilnya sudah sesuai atau malah pengunjung malah berkurang.

Melalui Google Analytics anda bisa mengetahui seberapa baik kinerja plaform anda dnegan mengecek conversion rate yang dihasilkan.

Guna mengecek conversion rate agar lebih maksimal, pengguna bisa menggunakan beberapa tools berikut :

1. Conversions : Melalui fitur ini pengguna bisa melihat kinerja landing page secara realtime
2. Conversions Overview: Fitur ini berguna untuk mengecek metrics yang ada di Goal Completions dan Goal Conversion rate.
3. Multi Channel Conversion Visualizer: Fitur ini bisa digunakan untuk menampilkan informasi mengenai path baru dari asalnya konversi ini berasal.

Pengguna biasanya juga membuat banyak landing page untuk berbagai keperluan dan juga promosi yang berbeda.

Karenanya untuk membandingkan kinerjanya maka pengguna bisa memeriksa satu persatu untuk mengetahui landing page mana yang memiliki conversion rate paling tinggi dan mendatangkan konsumen.

Pengguna juga bisa menggunakan promosi dari landing page tersebut untuk digunakan pada kegiatan selanjutnya.

Figma

Sebuah landing page yang menarik pengunjung halaman tentunya harus didukung juga dengan desain yang keren.

Apabila pengguna memiliki ide desain template landing page sendiri maka bisa membuatnya di berbagai aplikasi edit foto seperti Figma atau Canva.

Figma sendiri memiliki berbagai kelebihan yang dapat digunakan untuk membuat landing page yang keren dan menarik, diantaranya dapat mengimpor banyak gambar secara cepat. Beberpa fitur juga bisa digunakan agar hasil dari desainnya makin menarik.

Sayangnya aplikasi ini hanya bisa digunakan di personal computer berbasis IOS sehingga tidak bisa digunakan di personal computer biasa.

Namun jangan khawatir, anda bisa menggunakan aplikasi edit foto sejuta umat yaitu Canva untuk membuat landing page sederhana bagi website anda.

Akan tetapi, apabila anda memiliki budget yang lebih maka bisa menyewa jasa profesional untuk mendesain landing page anda sehingga hasilnya akan lebih maksimal.