pexels pixabay 267371 3

Cara Kerja Algoritma Facebook yang Perlu Kamu Ketahui

Pelajari cara algoritma facebook memberikan ranking pada konten di facebook untuk strategi konten yang lebih baik.

Facebook telah menjadi salah satu social media yang banyak digandrungi oleh berbagai kalangan pengguna internet.

Dimana anda menemukan berbagai curahat hati seseorang atau informasi mengenai topik tertentu yang sedang naik daun.

Jumlah pengguna facebook aktif yang mencapai jutaan orang juga memungkinkan bagi pelaku usaha untuk mempromosikan produk yang dimiliki dengan target audience yang diinginkan.

Namun, untuk promosi di facebook anda juga perlu mengunggah berbagai konten yang menarik dan membuat audience penasaran pada produk yang anda tawarkan.

Sudah membuat berbagai konten promosi namun hasil engagement masih jauh dari keinginan? maka anda juga perlu mempelajari algoritma facebook untuk strategi konten yang lebih baik.

Karenanya berikut beberapa cara untuk optimasi algoritma facebook untuk kinerja akun facebook yang lebih baik.

apa itu algoritma facebook

Apa Itu Algoritma Facebook

Banyaknya akun facebook yang diikuti serta kemudahan untuk melihat postingan yang diunggah atau disukai oleh orang lain, menjadikan pengguna menemukan berbagai konten yang berbeda setiap saat.

Di sisi lain, pembaruan konten yang terus menerus menjadikan pengguna merasa kebingungan mengenai postingan yang ingin dilihat saat ini.

Karenanya, semenjak perilisannya di internet, Facebook menghadirkan algoritma facebook yang membantu menentukan konten yang akan dilihat oleh pengguna.

Penentuan ini ditentukan berdasarkan postingan dan topik yang disukai oleh pengguna setiap membuka Facebook.

Semakin sering anda melakukan interaksi pada topik tersebut maka konten dengan pembahasan yang sama akan terus menerus muncul, begitu juga sebaliknya.

Guna memberikan kenyamanan bagi penggunanya dalam mengakses platform ini, maka Facebook terus menerus memberikan pembaharuan algoritma facebook setiap tahunnya.

Pembaruan ini tentunya perlu diwaspadai oleh kreator social media untuk melakukan perubahan strategi konten yang lebih baik agar postingan yang dibuat dapat menjangkau target audience yang lebih luas.

Cara Kerja Algoritma Facebook

Perubahan algoritma facebook yang terus berubah sepanjang tahun membuat kreator social media sebaiknya mengetahui perubahan yang sedang terjadi.

Bisa saja informasi algoritma facebook yang pernah diterima sudah tidak berlaku dan diganti dengan optimasi yang lebih baik.

Mengingat Facebook terus menerus memberikan fitur-fitur terbaru yang dapat membantu optimasi konten dan mengubah algoritma facebook.

Sehingga bisa saja strategi konten yang telah dibuat tidak bekerja dengan maksimal karena tidak sesuai dengan algoritma facebook terbaru.

Karenanya berikut beberapa cara kerja algoritma facebook yang perlu anda ketahui untuk mendapatkan performa konten yang lebih baik.

Sumber Konten

Sebagai pengguna facebook yang aktif, anda tentunya mengikuti berbagai akun facebook yang beragam, mulai dari akun teman sekolah, kenalan, atau akun facebook business yang menyajikan informasi tertentu.

Namun, tentu tidak semua konten dari akun facebook yang diikuti akan anda lihat setiap saat.

Hal ini dikarenakan keaktifan pengguna facebook yang jarang mengunggah konten atau waktu unggah konten yang kurang tepat.

Sehingga anda hanya melihat berbagai konten yang sama saja setiap saat karena interaksi yang terjadi.

Selain itu, algoritma facebook juga menentukan konten atau akun facebook berdasarkan interaksi yang anda lakukan.

Semakin sering anda memberikan komentar atau tanda suka pada sebuah akun Facebook, maka kemungkinan konten mereka selalu terlihat semakin besar.

Hal ini juga terjadi apabila anda jarang memberikan interaksi pada konten tersebut, sehingga akun tersebut akan semakin jarang terlihat di timeline facebook.

Tipe Konten

Sama seperti social media lainnya, Facebook juga memiliki berbagai tipe konten yang beragam.

Mulai dari konten foto dalam bentuk single photo atau carousel, video durasi panjang dan pendek, serta story dengan durasi yang terbatas.

Semua konten tersebut memiliki penggemarnya masing-masing, dimana setiap pengguna hanya mencari jenis konten yang disukai.

Kebiasaan mengakses konten yang disukai juga akan berpengaruh pada algoritma facebook seseorang.

Dimana pengguna facebook yang lebih menyukai konten video akan terus menerus direkomendasikan jenis postingan yang sama oleh Facebook.

Namun, rekomendasi ini akan berubah seiring dengan perubahan kebiasaan pengguna facebook yang mulai melirik jenis konten lain yang disukai.

Pengguna yang Disukai

Variasi akun facebook yang anda sukai membuat pengguna facebook juga akan mendapatkan informasi yang beragam.

Namun, informasi yang terus menerus diterima, mungkin saja akan membuat pengguna bosan, apalagi jika konten yang di dapatkan berasal dari akun pengguna yang kurang disukai.

Guna mengatasi masalah ini, maka pengguna facebook dapat menentukan akun facebook yang disukai untuk dimasukkan ke dalam daftar khusus bernama favorit.

Dimana anda akan melihat berbagai konten yang disukai setiap saat tanpa takut ketinggalan postingan terbaru.

Cara ini tentunya menguntungkan bagi pengguna untuk melihat konten yang benar-benar disukai, dibandingkan terus berkutat pada variasi konten yang kurang disukai.

Pada penggunaan fitur favorit, pengguna bisa menentukan hingga 30 akun facebook untuk dimasukkan ke dalam daftar khusus.

Setelah anda memasukkan ke dalam list tersebut, maka postingan dari akun terpilih akan berada di bagian teratas, sehingga anda tidak perlu kesulitan menemukan konten-konten dari akun kesukaan.

Penggunaa fitur favorite juga cukup mudah, anda cukup mengakses kolom settings and privacy, kemudian pilih ikon news feed preferences.

Kemudian anda dapat memasukkan beberapa akun facebook yang disukai dan menghapusnya apabila topik yang disampaikan sudah tidak sesuai dengan minat.

Opsi Konten

Facebook tidak hanya menyediakan konten yang diunggah oleh teman atau akun facebook brand, namun anda juga bisa melihat berbagai konten rekomendasi yang diberikan oleh facebook.

Rekomendasi ini biasanya di dapatkan berdasarkan aktivitas teman yang anda sukai atau pencarian yang anda lakukan di Facebook.

Pengguna juga biasanya mendapatkan rekomendasi iklan setelah melakukan pencarian menggunakan kata kunci tertentu.

Sayangnya, tidak semua opsi konten yang diberikan disukai oleh pengguna, apalagi jika iklan yang diberikan muncul terus menerus setiap membuka Facebook.

Guna mengatasi masalah ini, maka anda bisa melakukan klik pada ikon titik tiga di konten facebook tersebut kemudian pilih not interested.

Maka facebook tidak akan lagi menampilkan konten tersebut atau mulai mengurangi intensitas iklan tampi di hadapan pengguna.

Selain itu, Facebook juga akan secara otomatis menghapus konten yang sekiranya tidak sesuai dengan peraturan Facebook.

Biasanya konten yang mendapatkan batasan adalah postingan yang mengandung kekerasan, pornografi, atau merekomendasikan kegiatan transaksi yang mencurigakan.

Batasan ini juga perlu dibatasi oleh Facebook agar konten yang dibuat tidak dihapus oleh Facebook, sehingga postingan anda tidak bisa dilihat oleh pengikut.

Aktivitas di Facebook

Facebook tidak hanya membantu anda mengetahui kegiatan dari seseorang yang diikuti atau mendapatkan informasi mengenai topik tertentu dari akun Facebook brand.

Namun, anda juga dapat mencari konten mengenai topik yang sedang viral atau membuat anda penasaran, dimana anda akan menemukan postingan atau akun yang membahas masalah tersebut.

Apabila anda terus menerus melakukan pencarian mengenai topik tersebut, maka algoritma facebook akan merekomendasikan konten dan iklan yang sesuai dengan hasil pencarian anda.

Rekomendasi ini tentunya menguntungkan bagi pengguna Facebook yang sedang mencari konten dan akun yang sesuai dengan kesukaan, namun masih belum mengetahui akun yang tepat.

Akan tetapi, apabila anda sudah mulai bosan dengan topik tersebut maka anda bisa memberikan tanda not interested pada konten tersebut, sehingga postingan tidak akan ditampilkan kembali.

Pengguna juga bisa berhenti mengikuti akun dengan topik yang serupa agar anda tidak melihat konten yang sama.

Skor Konten

Tahukah anda, setiap konten facebook mempunyai skor masing-masing, dimana semakin sering anda mengunggah jenis konten tertentu, maka konten tersebut akan ditampilkan ke timeline pengguna facebook lain.

Seiring dengan berjalannya waktu, skor konten ini tidak lagi digunakan namun diganti dengan penghitungan yang lebih baik.

Dimana algoritma facebook akan menghitung masing-masing konten berdasarkan relevansi dengan pengguna facebook, semakin tinggi skor yang di dapatkan maka konten tersebut akan semakin muncul di halaman pengguna facebook.

tips optimalkan algoritma facebook

Tips Optimalkan Algoritma Facebook

Salah satu cara agar bisa bertahan dengan algoritma facebook yang terus berubah setiap saat adalah menyiapkan diri dengan strategi konten yang efektif dan terbaik.

Contohnya saja kreator social media mungkin saja mengunggah konten berdasarkan topik yang sedang naik daun agar tetap bisa mendapatkan interaksi yang tinggi dan jangkauan yang luas.

Akan tetapi, setiap akun facebook business tentunya memiliki strategi konten sendiri berdasarkan tujuan yang ingin di dapatkan.

Karenanya berikut beberapa tips yang bisa digunakan untuk optimasi algoritma facebook serta memaksimalkan strategi konten facebook yang lebih baik.

Buat Konten yang Disukai oleh Target Audience

Salah satu informasi yang perlu diketahui saat membuat strategi konten adalah mengetahui jenis konten yang disukai oleh target audience.

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Facebook memiliki jenis konten yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan informasi dan jenis konten yang diberikan.

Namun, tidak semua pengguna facebook menyukai jenis konten yang sama, bahkan bisa berbeda-beda sesuai dengan kebiasaan audience dalam mendapatkan informasi.

Karenanya penting bagi kreator social media untuk mengetahui jenis konten yang disukai oleh target audience yang dituju.

Anda bisa memulai mencari informasi tersebut dengan mengakses fitur insight yang disediakan oleh Facebook.

Dimana anda bisa melihat berbagai kinerja konten yang telah anda unggah sebelumnya dan menentukan konten yang mendapatkan interaksi paling banyak.

Apabila sebuah konten condong memiliki interaksi tertinggi, maka bisa dijadikan referensi konten andalan yang disukai oleh target audience.

Namun, apabila anda belum mendapatkan data tersebut karena baru saja membuat akun Facebook business, maka anda bisa melakukan uji coba berbagai konten facebook.

Kemudian anda bisa mengecek untuk mengetahui apakah konten yang diberikan sudah disukai oleh audience atau memerlukan uji coba kembali.

Selain itu, anda juga bisa melihat jenis konten yang biasa diunggah olehh kompetitor lainnya.

Hal ini dikarenakan biasanya pengguna facebook dengan minat yang sama juga akan menyukai jenis konten yang selaras.

Sehingga bisa anda gunakan untuk jenis konten jangka panjang yang bisa dipakai untuk strategi konten facebook.

Hindari Membahas Topik Terlarang

Kebebasan dalam mengunggah konten social media, menjadikan banyak orang melakukan upload konten yang beraneka ragam.

Sayangnya tidak semua pengguna facebook menyukai jenis konten yang diberikan karena melanggar kebiasaan tertentu.

Sehingga banyak social media memberikan peraturan yang ketat mengenai topik konten yang bisa dan tidak dapat diunggah di social media.

Begitu juga dengan Facebook yang memberikan peraturan ketat mengenai topik konten yang dilarang diunggah di Facebook.

Peraturan ini tentunya perlu diketahui oleh kreator social media agar konten yang diunggah tidak dihapus atau mendapatkan peringatan dari Facebook.

Biasanya topik konten yang dilarang di social media adalah pembahasan mengenai pornografi, kekerasan, atau transaksi ilegal yang merugikan banyak orang.

Sehingga kreator social media sebaiknya tidak membuat konten mengenai topik tersebut atau mengguankan istilah khusus apabila hendak membuat konten edukasi mengenai topik yang dilarang.

Pastikan juga untuk mengetahui pembaruan peraturan Facebook yang biasa diunggah di akun resmi Facebook.

Gunakan Hashtag dan Kata Kunci yang Relevan

Pengguna facebook tidak hanya melihat konten dari teman atau akun facebook yang disukai.

Namun, pengguna juga bisa mencari konten mengenai topik tertentu yang sedang naik daun atau sedang disukai saat ini.

Kebiasaan ini bisa digunakan oleh kreator social media untuk mengunggah postingan dengan menambahkan kata kunci atau tagar yang relevan.

Sehingga saat pengguna facebook melakukan pencarian menggunakan kata kunci tertentu, maka postingan anda akan berada di rekomendasi paling atas.

Namun, untuk menggunakan kata kunci dan hashtag tertentu, maka anda perlu melakukan analisa tertentu.

Analisa tersebut untuk mengetahui kata kunci dan tagar yang biasa digunakan pengguna facebook untuk mencari topik tertentu.

Penentuan kata kunci dan hashtag juga di dasarkan pada jumlah pencaria pengguna di Facebook, semakin tinggi hasil pencarian maka menjadi indikator bahwa keyword tersebut digunakan oleh sebagian besar target audience.

Selain itu, anda juga perlu melakukan pembaruan facebook hashtag secara rutin untuk mengetahui apakah tagar tersebut masih digunakan atau memerlukan pembaruan tagar dengan kinerja yang lebih baik.

Buat Konten yang Otentik

Banyaknya topik yang sedang naik daun dan dibahas di Facebook membuat kreator social media mungkin saja tergiur membuat konten dengan topik yang sama.

Meskipun begitu, kreator tidak harus membuat konten dengan topik yang sedang viral secara terus menerus.

Hal ini dikarenakan perbedaan topik yang mungkin berbeda dengan minat target audience, sehingga membuat interaksi malah semakin rendah karena kurang memahami trend yang sedang viral.

Di sisi lain, Facebook pernah menyatakan bahwa platform ini lebih menyukai konten yang akurat dan otentik, sehingga tetap bersinar meskipun terdapat topik baru yang muncul setiap saat.

Postingan facebook yang dianggap otentik juga memiliki peringkat yang lebih tinggi di beranda facebook dibandingkan konten lainnya.

Selain itu, Facebook juga terus bekerja mengurangi kehadiran konten yang dianggap bersifat sensasional, menyesatkan pembacanya, serta membahas topik dengan format yang sama secara terus menerus.

Salah satu cara untuk mengetahui apakah konten anda terlihat otentik adalah membuat headline konten yang jelas dan tidak mengandung clickbait.

Sehingga pengguna facebook yang melihat konten tersebut merasa penasaran dan mendapatkan pengalaman terbaik saat membaca konten yang disuguhkan.

Cara ini juga ampuh membuat konten anda disukai oleh pengguna facebook dan membuat mereka mengikuti akun anda atau merekomendasikannya ke orang lain.

Strategi ini juga akan memudahkan konten anda ditemukan di halaman pencarian saat seseorang melakukan pencarian menggunakan kata kunci tertentu.

Selain itu, anda juga perlu menyampaikan fakta yang sesuai mengenai konten tersebut, sehingga membuat pembaca tertarik pada konten yang disampaikan.

Anda juga bisa menambahkan sumber berita dari portal berita kenamaan atau jurnal terpercaya di internet.

Penggunaan fakta yang sesuai di konten facebook juga akan menghindari postingan anda dihapus oleh Facebook karena menyebarkan berita palsu, kejadian ini tentunya tidak ingin anda alami bukan?

Dalam menentukan konten otentik yang disukai oleh pengguna Facebook, maka anda akan memerlukan waktu untuk melakukan uji coba konten.

Meskipun memerlukan waktu lama namun hasilnya akan menyenangkan apabila anda mengetahui jenis konten yang disukai oleh target audience dan bisa digunakan untuk jangka waktu lama.

Interaksi dengan Audience

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, algoritma facebook akan menampilkan konten yang sering dilihat dan melakukan interaksi dengan pengikutnya.

Karenanya penting bagi anda untuk melakukan interaksi dengan audience melalui konten yang anda buat.

Caranya adalah dengan membuat konten berdasarkan topik yang sedang naik daun di kalangan komunitas.

Hal ini dikarenakan target audience biasanya akan mencari topik yang relevan dengan perbincangan di komunitas melalui halaman pencarian.

Sehingga apabila konten anda berada di pencarian teratas konten tersebut, maka audience akan lebih menyukai konten yang anda buat.

Kedua adalah membuat konten yang dapat memancing interaksi dengan pengikut atau pengguna facebook.

Misalnya saja membuat konten yang berisi pertanyaan atau membuat caption yang berisi kalimat call to action, sehingga membuat pembaca tertarik untuk memberikan komentar.

Pastikan juga untuk aktif membalas berbagai komentar dan pesan yang masuk agar Facebook menghitung keaktifkan anda melakukan interaksi.

Sumber :

https://biteable.com/blog/facebook-algorithm/

https://sproutsocial.com/insights/facebook-algorithm/

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *