Tips Siaran Langsung di Linkedin Live Untuk Pertama Kali
Pelajari cara menggunakan Linkedin Live untuk meningkatkan jumlah pengikut brand anda serta membangun interaksi dengan pengikut yang dimiliki.
Linkedin telah dikenal sebagai social media yang tepat bagi perusahaan yang ingin mengenalkan brandnya dengan cara yang lebih profesional.
Misalnya saja mengenalkan kegiatan yang dilakukan oleh brand tersebut serta memberikan wawasan baru mengenai industri yang dijalankan.
Hal ini dikarenakan Linkedin menjadi tempat untuk mencari pekerjaan bagi banyak orang, sehingga berguna untuk mengenalkan perusahaan anda ke target karyawan yang diinginkan.
Kegiatan yang dilakukan oleh banyak perusahaan ini membuat Linkedin terus berbenah dengan melakukan inovasi berupa layanan baru yang banyak diminati oleh penggunanya.
Salah satunya adalah penggunaan fitur siaran langsung dimana sebuah brand dapat melakukan interaksi langsung dengan pengikut dan pengguna Linkedin lainnya.
Namun, untuk mengetahui kelebihan dan penggunaan layanan Linkedin live, maka ketahui dulu beberapa cara penggunaannya dan tips menjangkau audience dengan layanan siaran langsung.
Keuntungan Melakukan Siaran Langsung di Linkedin Live
Kehadiran layanan Linkedin live mendapatkan sambutan baik bagi banyak brand dan kreator yang membagikan kontennya di Linkedin.
Hal ini dikarenakan pengguna akan lebih menjangkau target audience yang diinginkan dengan pendekatan secara langsung.
Di sisi lain, fitur siaran langsung ini juga terbukti memiliki performa yang stabil di social media.
Fitur siaran langsung di Facebook telah terbukti menaikkan popularitas bagi penggunanya hingga 55% di tahun 2021.
Tidak hanya itu, Linkedin juga telah melakukan survey pribadi yang menyatakan bahwa konten video memberikan keuntungan dan kekuatan untuk membangun hubungan dengan audience yang diinginkan.
Selain itu, penggunaan Linkedin live streaming juga terus bertambah hingga 158% sejak tahun 2020.
Di tambah lagi dengan penggunaan linkedin live, kreator mendapatkan interaksi 7x lebih banyak serta jumlah komentar yang meningkat hingga 24x.
Sehingga penggunaan Linkedin live streaming secara rutin juga dapat membantu meningkatkan interaksi jangka panjang yang tentunya menguntungkan bagi kreator.
Namun, sebelum menggunakan layanan Linkedin live maka ketahui dulu cara penggunaannya dengan mudah dan efektif.
Cara Melakukan Siaran Langsung di Linkedin Live
Layanan linkedin live memiliki beberapa perbedaan besar dibandingkan social media lain yang memiliki layanan serupa.
Sehingga kreator perlu mengetahui beberapa cara untuk memulai siaran langsung dengan lancar.
Berikut beberapa langkah untuk melakukan linkedin live untuk pertama kali dan bisa digunakan untuk siaran langsung berikutnya.
Mendaftar Linkedin Live
Langkah pertama yang perlu dilakukan kreator untuk melakukan siaran langsung di Linkedin adalah mendaftar terlebih dahulu untuk mendapatkan fiturnya di profil akun.
Pada pengajuan ini, anda akan diberikan pilihan untuk melakukan Linkedin livedari berbagai aplikasi siaran langsung yang telah ditunjuk oleh Linkedin.
Selain itu, anda juga diminta link khusus untuk mengakses halaman yang akan digunakan untuk melakukan siaran langsung.
Apabila anda ingin melakukan Linkedin live dari halaman business, maka anda perlu menambahkan link profil dari halaman admin.
Linkedin hanya menyediakan tiga admin yang dapat membantu layanan linkedin live.
Setelah anda mengajukan halaman siaran langsung yang diinginkan, maka anda tinggal menunggu Linkedin mengizinkan website yang diajukan.
Pastikan untuk mengecek pemberitahuan secara rutin agar anda tidak ketinggalan informasi terbaru.
Daftar Pada Layanan Siaran Langsung dari Pihak Ketiga
Sebelum melakukan Linkedin live maka penting bagi anda untuk memilih website live streaming untuk mendukung jalannya siaran langsung.
Pemilihan ini dilakukan karena platform Linkedin belum memiliki fitur siaran langsung sendiri, sehingga anda membutuhkan layanan pihak ketiga.
Beberapa website yang bisa digunakan untuk kegiatan ini adalah StreamYard atau Socialive yang dapat membantu melakukan siaran langsung di dekstop atau personal computer sehingga dapat memberikan tampilan yang lebih baik.
Tidak hanya itu, website tersebut juga memiliki fitur tambahan yang memungkinkan penggunanya untuk membaca komentar yang masuk, sehingga dapat meningkatkan interaksi selama siaran langsung.
Setelah anda memilih website siaran langsung yang sesuai kebutuhan, maka anda bisa memasukkan link akun Linkedin yang anda miliki.
Tulis Judul dan Deskripsi Acara Linkedin Live
Sebelum melakukan siaran langsung, maka pastikan dulu untuk menuliskan judul dan deskripsi linkedin live yang akan dilakukan dalam durasi waktu tertentu.
Anda bisa menulis judul sesuai dengan nama acara yang anda cantumkan pada poster linkedin live yang telah disebarkan sebelumnya.
Jangan lupakan juga untuk menuliskan deskripsi siaran langsung yang akan dilakukan pada kolom khusus.
Dimana anda dapat menuliskan penjelasan singkat mengenai topik acara serta pembicara yang terlibat pada acara tersebut.
Pemberian deskripsi yang lengkap dan singkat akan membuat pengikut anda tertarik pada acara yang dilakukan serta melakukan interaksi berupa mengirimkan komentar yang berkaitan.
Hal ini juga akan memudahkan pengguna Linkedin yang tidak sengaja mengunjungi halaman anda selama acara berlangsung, sehingga mereka tertarik untuk mengikuti acara yang diadakan.
Lakukan Siaran Langsung Melalui Layanan Pihak Ketiga
Setelah menghubungkan website siaran langsung dengan akun Linkedin yang dimiliki, maka jangan lupakan juga untuk menyiapkan peralatan tambahan untuk mendukung acara tersebut.
Misalnya saja penggunaan mic dengan suara yang jelas akan membantu pendengar memahami materi yang anda sampaikan meskipun mereka sedang tidak melihatnya secara langsung.
Selanjutnya adalah memerhatikan setting tempat yang akan digunakan selama acara berlangsung.
Meskipun tempat siaran langsung biasanya lebih sederhana dan bisa dilakukan dimana saja, namun pengaturan tempat yang nyaman dan menarik juga akan meningkatkan profesionlitas pada acara Linkedin Live yang diadakan.
Anda juga perlu memerhatikan pencahayaan ruangan agar memiliki tampilan yang cantik di depan kamera.
Pastikan juga untuk memilih kamera yang memiliki kualitas terbaik atau menggunakan kamera laptop dengan resolusi tinggi untuk menghasilkan layanan siaran langsung terbaik.
Setelah siaran langsung berakhir, maka anda bisa menghentikannya kemudian Linkedin akan mengunggahnya secara otomatis dan menyimpannya di website siaran langsung.
Hasil dari unduhan video tersebut bisa anda guankan kembali sebagai konten Linkedin yang menarik.
Tips Menggunakan Linkedin Live
Setelah memilih website siaran langsung yang tepat serta menghubungkannya dengan akun Linkedin yang dimiliki, maka inilah saatnya melakukan siaran langsung dengan topik yang diinginkan.
Akan tetapi, sebelum melakukan Linkedin live maka anda perlu melakukan pendekatan dengan audience anda dengan memilih topik yang menarik serta melakukan promosi yang efektif.
Berikut beberapa tips untuk melakukan Linkedin live bagi pemulai untuk menjangkau audience yang tepat.
Bahas Topik yang Menarik dan Viral
Tips pertama yang bisa digunaka sebelum melakukan siaran langsung adalah memilih topik yang sekiranya disukai oleh target audience yang diincar.
Pemilihan ini dilakukan agar acara Linkedin live anda dihadiri oleh banyak orang yang tertarik pada topik yang disuguhkan.
Cara memilih topik relevan dan viral bisa anda lakukan dengan berbagai cara mudah dan efektif.
Pertama adalah mengamati topik yang sedang naik daun dan menjadi perbincangan khalayak ramai.
Dimana anda bisa mengetahuinya dengan mengikuti influencer Linkedin yang memiliki minat pada industri yang anda jalankan.
Anda juga bisa mengamati berita yang sering muncul akhir-akhir ini dan mencari topik yang relevan dengan brand anda.
Kedua adalah mengamati pertanyaan yang masuk di kolom komentar dan pilih pembahasan yang sekiranya menarik untuk dibahas dalam durasi yang cukup lama.
Ketiga adalah mengajukan pertanyaan langsung kepada audience anda mengenai topik industri yang sedang hangat akhir-akhir ini.
Berbagai pertanyaan yang masuk bisa anda tampung sembari melakukan interaksi untuk mengumpulkan massa yang sekiranya tertarik pada topik yang anda promosikan.
Keempat adalah mengecek halaman berita yang disediakan oleh Linkedin, dimana anda bisa melihat berbagai topik yang relevan dengan brand anda, kemudian anda bisa melihat pada interaksi yang di dapatkan di berita tersebut.
Semakin tinggi interaksi yang dilakukan maka menjadi patokan bahwa audience anda sedang mengamati topik tersebut.
Kelima adalah mengecek hashtag industri yang sering anda cantumkan pada postingan Linkedin.
Pada tagar tersebut, anda juga bisa melihat pengguna Linkedin lain yang mengunggah konten yang sama dengan topik yang berbeda-beda.
Biasanya apabila sebuah topik sedang menjadi perbincangan banyak orang, maka akan muncul tagar yang relevan dan membahas masalah tersebut.
Keenam adalah memanfaatkan layanan Linkedin analytics, dimana anda bisa menyimak konten yang mendapatkan performa tertinggi dibandingkan postingan lainnya.
Semakin banyak interaksi yang di dapatkan berupa likes, komentar, atau share maka menjadi pertanda bahwa target audience anda menyukai topik tersebut.
Tidak jarang pengguna Linkedin juga membuat postingan baru berdasarkan konten anda, sehingga bisa membuka wawasan baru untuk menjadi topik yang menarik.
Berikan Durasi yang Cukup
Setelah menentukan topik viral yang akan dibahas dengan pengguna linkedin lainnya, maka anda juga perlu menentukan durasi siaran langsung yang akan dilakukan.
Penayangan linkedin live yang terlalu pendek tentunya akan membuat penonton tidak mendapatkan informasi yang diinginkan serta kurangnya kesempatan pembicara untuk membahas topik tertentu.
Akan tetapi, durasi yang terlalu panjang juga akan membuat penonton bosan dan membuat mereka meninggalkan linkedin live sebelum acara selesai.
Sehingga anda perlu mempertimbangkan durasi penayangan yang sesuai dengan kebutuhan dan topik yang dibahas.
Apabila anda ingin melakukan siaran langsung sendirian maka durasi 15 menit merupakan waktu yang tepat untuk membahas berbagai topik tertentu yang tengah naik daun serta menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan oleh penonton.
Namun, apabila anda melakukan siaran langsung bersama dengan narasumber lain, maka anda bisa menggunakan durasi linkedin live yang lebih panjang dengan penonton agar siaran langsung terlihat lebih menarik.
Agar siaran langsung menjadi menarik, maka anda bisa membukanya dengan menjelaskan dengan singkat topik yang akan dibahas serta memberikan waktu yang cukup bagi penonton untuk mempersiapkan diri terlebih dahulu/
Lakukan Wawancara dengan Profesional di Bidangnya
Dalam melakukan acara siaran langsung, anda bisa melakukan dua cara, pertama adalah melakukan Linkedin live secara individual dengan melakukan interaksi dua arah.
Cara kedua adalah melakukan wawancara dengan profesional di bidangnya untuk membuat acara terlihat lebih menarik.
Pada tipe siaran langsung ini, tampilan siaran langsung akan terbagi ke dalam beberapa layar, sehingga penonton bisa melihat pembicara yang akan hadir memberikan materi terkini.
Akan tetapi, dalam pemilihan pengisi acara maka anda bisa memilih beberapa jenis narasumber yang disukai oleh pengguna Linkedin.
Pertama adalah mengundang profesional di bidangnya yang telah melanglang buana dari satu proyek ke proyek lainnya.
Selain itu, profesional tersebut juga sudah biasa menjadi key opinion leader, dimana setiap pendapatnya menjadi patokan orang lain.
Pada pemilihan key opinion leader untuk sesi siaran langsung, anda bisa memilih seseorang yang menjadi patokan dan bahan pembicaraan dari pengguna Linkedin yang menyukai topik serupa.
Kedua adalah memlih influencer Linkedin yang telah memiliki banyak pengikut dan konten yang disajikan mendapatkan perhatian lebih dari pengguna Linkedin.
Penggunaan influencer Linkedin juga dinilai efektif untuk menarik minat target audience yang berminat pada topik tersebut, sehingga mereka bersedia meluangkan waktu untuk menonto siaran langsung yang dilakukan.
Hal ini juga menguntungkan untuk mengenalkan nama brand anda ke khalayak luas serta menambah jumlah pengikut yang lebih banyak.
Pastikan juga anda memilih influencer yang tidak sekedar terkenal namun juga memiliki pengetahuan mengenai industri yang sesuai dengan perusahaan.
Ketiga adalah mengajak karyawan sendiri untuk hadir sebagai pembicara di siaran langsung tersebut.
Hal ini biasa dilakukan oleh sebuah perusahaan besar yang memiliki banyak divisi dan karyawan dengan peran yang berbeda-beda.
Penggunaan karyawan menjadi pembicara juga menjadi daya tarik pengguna Linkedin yang memiliki keinginan menjadi bagian dari perusahaan tertentu.
Anda bisa memilih karyawan yang memiliki peran pekerjaan yang unik dan jarang ditemukan di perusahaan lain.
Dimana anda bisa memilih karyawan yang bergerak di bidang digital marketing atau penelitian yang memiliki peran yang sedang naik daun atau jarang ditemukan oleh orang lain.
Lakukan Promosi yang Menarik
Melakukan promosi yang optimal sebelum acara siaran langsung dilakukan menjadi strategi pemasaran agar linkedin live diikuti oleh banyak orang.
Kreator juga bisa melakukan berbagai pemasaran yang menarik dan membuat pengguna Linkedin tergugah untuk mengikuti siaran langsung yang akan dilakukan di waktu yang akan datang.
Pertama adalah membagikan konten promosi dengan menambahkan poster linkedin live serta caption yang menarik.
Pada bagian caption maka anda bisa memberikan deskripsi singkat mengenai acara yang akan dilakukan beserta topik yang dibahas.
Jangan lupa juga mencantumkan waktu dan tanggal acara siaran langsung tersebut sehingga penonton dapat mempersiapkan diri dan waktu untuk mengikuti acara yang dilakukan.
Kedua adalah membagikan konten edukasi mengenai topik yang akan dibahas pada siaran langsung tersebut.
Hal ini akan membuat pengguna Linkedin yang membaca konten tersebut tertarik untuk mengikuti acara yang diadakan untuk menambah wawasan terbaru mengenai topik tertentu.
Anda juga bisa meminta pengisi acara untuk memberikan pembahasan singkat mengenai topik tersebut.
Pendapat ini juga akan membuat pengguna Linkedin merasa mendapatkan pencerahan baru dan akhirnya tertarik untuk mengikuti acara yang dilakukan.
Ketiga adalah melakukan kolaborasi dengan influencer linkedin untuk mempromosikan acara yang akan dilakukan.
Dengan jumlah pengikut yang cukup banyak dan royal, maka akan menarik lebih banyak penonton untuk berpartisipasi pada kegiatan tersebut.
Apalagi jika influencer yang dipilih memilih topik yang relevan dengan industri anda, sehingga menarik audience potensial dalam mengikuti acara tersebut dan berpeluang untuk menjadi pengikut selanjutnya
Terdapat tiga cara untuk melakukan kolaborasi bersama influencer Linkedin :
Pertama adalah meminta mereka membagikan poster linkedin live dengan caption yang telah ditentukan sebelumnya.
Kedua adalah meminta mereka mengunggahny sendiri menggunakan konten dan caption yang sesuai dengan gaya bahasa yang dimiliki.
Promosi ini biasanya lebih disukai oleh target audience tertentu karena penyampaian promosi yang mulus serta tidka terkesan memaksa.
Ketiga adalah mengundang mereka untuk menghadiri acara tertentu melalui undangan khusus, sehingga terkesan eksklusif dan membuat pengikut mereka tertarik untuk bergabung pada sesi linkedin live yang diadakan.
Pemberian undangan biasanya dilakukan apabila influencer tersebut diminta untuk menghadiri acara peluncuran produk dan layanan terbaru.
Lengkapi Informasi Profil Linkedin
Berbeda dengan social media lainnya yang memiliki konsep yang santai, pengguna Linkedin biasanya memiliki pendekatan secara formal.
Hal ini dikarenakan pengguna Linkedin berasal dari profesional yang menekuni bidang industri tertentu serta seseorang yang sedang mencari pekerjaan yang relevan dengan minat dan keahlian yang dimiliki.
Sehingga anda juga perlu membuat tampilan profile Linkedin anda terlihat lebih profesional di mata orang lain.
Pertama, anda bisa menggunakan foto profil yang menunjukkan logo brand produk anda, sehingga membuat tampilan Linkedin terlihat profesional.
Pada bagian banner, anda juga bisa menambahkan gambar tambahan yang berisi moto perusahaan, logo perusahaan, produk dan layanan yang dijual, serta kegaiatan yang telah dilakukan sebelumnya.
Penambahan foto banner juga akan membuat tampilan Linkedin terlihat lebih menarik serta pengunjung bisa mengetahui secara singkat industri dan kegiatan yang anda jalankan.
Kedua adalah menambahkan deskripsi mengenai profil perusahaan secara lengkap dan tidak bertele-tela.
Anda juga bisa memanfaatkan kolom deskripsi untuk menjelaskan kegiatan perusahaan yang dilakukan sebagai pelengkap informasi yang disuguhkan pada bagian banner.
Pemberian infromasi yang lengkap juga akan memudahkan akun Linkedin lebih cepat ditemukan oleh pengguna Linkedin yang penasaran pada produk serta kegiatan yang dilakukan.
Di sisi lain, informasi untuk akun kreator serta business tentulah berbeda jauh, sehingga anda perlu mengamati beberapa informasi yang dibutuhkan serta dokumen pendukung.
Bagian terakhir dari pengembangan profil Linkedin adalah menyuguhkan konten yang relevan dengan industri yang dijalani serta kabar dari perusahaan tersebut.
Dimana anda bisa menyuguhkan berbagai berita terbaru mengenai perkembangan industri tertentu serta edukasi mengenai topik tertentu.
Tidak hanya itu, anda juga bisa memberikan informasi mengenai perkembangan perusahaan anda yang diliput oleh media massa terkenal.
Berbagai informasi dan konten yang diberikan juga akan membantu pengguna Linkedin tertarik untuk mengikuti akun Linkedin anda.
Sehingga setiap konten dan acara yang dilakukan mendapatkan perhatian dari banyak orang.
Interaksi dengan Penonton
Topik yang menarik serta narasumber yang ahli di bidangnya akan menjadi sia-sia apabila anda tidak mengiringi dengan interaksi dengan penonton.
Interaksi yang kurang akan membuat siaran langsung terasa membosankan sehingga penonton akan berkurang satu demi satu.
Beberapa strategi interaksi dengan penonton bisa dilakukan agar acara terlihat lebih menarik, meskipun memiliki durasi yang panjang.
Pertama anda bisa membuka siaran langsung dengan memberikan deskrispi singkat mengenai topik yang dibahas serta pembicara yang akan mengisi acara tersebut.
Pembukaan yang singkat dan padat juga membantu penonton memahami isi acara sebelum bagian diskusi dibuka.
Kedua adalah mengadakan sesi tanya jawab yang dilakukan selama acara berlangsung, sehingga mereka berbondong-bondong mengajukan pertanyaan yang relevan serta menunggu jawaban yang diberikan.
Anda juga bisa membuka sesi pertanyaan khusus dengan mengumpulkan pertanyaan audience yang telah mengirimkan komentar di postingan promosi khusus.
Sumber :
https://business.linkedin.com/marketing-solutions/linkedin-events/getting-started
Responses