Linkedin Creator Mode: Cara Jadi Influencer di Linkedin
Ketahui cara baru menjadi influencer social media dengan Linkedin creator mode.
Apabila anda mencari peluang baru untuk linkedin marketing maka penggunaan linkedin creator mode bisa menjadi solusi yang tepat.
Layanan baru dari Linkedin ini akan memudahkan influencer untuk membagikan konten mereka di Linkedin.
Sehingga anda bisa menjangkau target konsumen yang lebih luas dan membuka peluang untuk menjadi influencer di Linkedin.
Karenanya ketahui dulu lebih dalam mengenai linkedin creator moder serta berbagai fitur yang bisa dimanfaatkan oleh penggunanya.
Apa Itu Linkedin Creator Mode
Sejak diluncurkan di internet beberapa tahun lalu, Linkedin dikenal sebagai platform untuk mencari pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
Seiring dengan berjalannya waktu, Linkedin juga mulai merambah sebagai tempat untuk membagikan wawasan mengenai dunia kerja atau media informasi bagi beberapa perusahaan tertentu.
Perubahan ini memunculkan akun influencer Linkedin yang tidak hanya fokus menyebarkan lowngan pekerjaan, namun pengetahuan baru yang belum pernah anda ketahui sebelumnya.
Hal ini pun disadari oleh Linkedin hingga akhirnya meluncurkan fitur Linkedin creator mode dimana penggunananya dapat membuat dan mengunggah konten untuk menumbuhkan target audience di Linkedin.
Layanan ini tentunya menguntungkan bagi influencer yang ingin memiliki audience lebih banyak serta akun Linkedin brand yang menjangkau target konsumen yang lebih luas.
Cara menggunakan layanan ini juga cukup mudah, dimana anda tinggal mengubah format Linkedin anda ke creator mode dan menambahkan beberapa informasi yang dibutuhkan.
Setelah anda mengubah akun Linkedin creator mode maka platform ini akan melakukan optimasi pada profil serta konten anda, sehingga semakin banyak orang yang akan melihat dan mengunjungi akun Linkedin yang anda kembangkan.
Tidak hanya itu, anda juga akan diberikan fitur insight yang dapat mengetahui jumlah pengunjung serta pengguna linkedin yang membaca konten anda dalam jangka waktu tertentu.
Keuntungan Menggunakan Linkedin Creator Mode
Perilisan layanan Linkedin creator mode tentunya memiliki tujuan tertentu yang berguna untuk pengguna dan influencer Linkedin aktif.
Berikut beberapa keuntungan yang akan di dapatkan saat menggunakan fitur Linkedin creator mode :
Linkedin creator mode akan membantu anda dalam meningkatkan jumlah pengikut di akun yang anda kembangkan, hal ini dikarenakan perubahan ikon koneksi dari connect ke follow yang akan membuat anda memiliki lebih banyak pengikut dalam waktu cepat.
Kegiatan influencer Linkedin yang mengeluarkan pemikirannya melalui tulisan juga bisa dioptimalkan menggunakan Linkedin creator mode, sehingga postingan anda akan ditampilkan di profil Linkedin yang akan membagikan semua informasi mengenai akun anda.
Sehingga pengguna Linkedin mengetahui jenis konten yang akan di dapatkan saat mengikuti akun anda.
Ekspektasi ini wajar dimiliki oleh pengguna Linkedin karena mereka biasanya mengikuti akun tertentu yang membahas topik yang disukai saja dan relevan dengan bidang pekerjaan yang diikuti.
Di sisi lain, penguatan konten yang ada di profil Linkedin juga akan membantu anda dalam membangun brand awareness di Linkedin.
Tidak hanya itu, pengguna yang menggunakan layanan Linkedin creator mode juga memiliki kesempatan untuk memiliki akses ke fitur khusus, diantaranya adalah Linkedin Live dan newsletter.
Dimana anda bisa melakukan interaksi dengan pengikut anda melalui layanan siaran langsung, sehingga anda bisa melakukan interaksi dua arah.
Layanan siaran langsung ini juga biasa digunakan oleh akun linkedin brand yang mengadakan seminar daring di Linkedin yang menyasar pengikut di Linkedin.
Anda juga bisa mengakses Linkedin News Letter yang akan memberikan informasi mengenai layanan terbaru yang diberikan oleh Linkedin serta wawancara dengan kreator tertentu yang telah memiliki pengikut yang banyak di Linkedin.
Berbagai informasi tersebut tentunya menguntungkan bagi anda untuk mendapatkan wawasan terbaru untuk pengembangan akun Linkedin yang dimiliki.
Selain itu, anda juga akan diberikan fitur Insight yang akan memudahkan anda untuk mengetahui kinerja konten serta interaksi dengan pengguna Linkedin lainnya selama jangka waktu tertentu.
Sehingga anda dapat melakukn evaluasi mengenai strategi Linkedin marketing yang telah direncanakan dan mengubahnya ke arah yang lebih baik.
Cara Mengaktifkan Linkedin Creator Mode
Cara mengubah akun Linkedin biasa menjadi akun creator mode sangat mudah dan bisa dilakukan dalam sekejap :
Pertama, anda bisa mengecek ke profil Linkedin kemudian klik pada ikon view profile, apabila akun anda sudah bisa menggunakan layanan linkedin creator mode maka anda bisa langsung mengubahnya, namun pada beberapa kasus, anda tidak dapat mengakses layanan tersebut sehingga anda perlu mengirimkan permintaan ke Linkedin Help.
Kedua, klik pada ikon next untuk melanjutkan ke langkah selanjutnya.
Ketiga, pada linkedin creator mode, anda memiliki kebebasan untuk memilih topik yang relevan dengan minat yang anda sukai, namun anda hanya bisa menentukan 5 minat yang sesuai dengan keinginan.
Kreator bisa mengetik namaa topik tersebut dan Linkedin akan memberikan rekomendasi topik yang relevan dan sesuai dengan minat.
Keempat, beberapa linkedin hashtag tersebut akan muncul di halaman deskripsi di profil Linkedin yang tentunya akan memudahkan bagi pengguna Linkedin untuk mengetahui topik yang anda bahas dan sukai.
Kelima, anda akan menemukan beberapa perubahan pada akun Linkedin, salah satunya adalah ikon connect yang berubah menjadi follow.
Meskipun begitu, pengguna Linkedin masih memiliki pilihan untuk mengikuti atau terhubung dengan akun Linkedin tertentu.
Apabila anda tidak nyaman dengan pilihan tersebut maka anda bisa memilih salah satu ikon call to action di menu pengaturan.
Tips Optimasi akun Linkedin Creator Mode
Setelah mengubah akun Linkedin menjadi mode kreator, anda mungkin akan meneruskan membuat konten yang biasa anda suguhkan ke pengikut yang dimiliki.
Meskipun begitu, anda juga bisa melakukan variasi konten agar pengikut anda tidak bosan pada jenis konten yang disajikan.
Linkedin sendiri memiliki beberapa jenis konten yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, diantaranya adalah polling, video, single atau carousel foto, serta siaran langsung.
Tidak hanya itu, anda juga perlu mengunggah konten secara rutin serta mengajak pengikut anda untuk berpartisipasi pada pertanyaan atau ide yang anda buat di Linkedin.
Misalnya saja membuat konten pertanyaan atau polling yang memancing pengguna Linkedin untuk melakukan interaksi dengan konten yang anda unggah.
Hal ini juga dilakukan oleh influence Linkedin Diana Veronica yang rutin menggunakan fitur polling untuk mengecek jumlah pengguna yang tertarik pada lowongan pekerjaan di bidan tertentu.
Sehingga selain membagikan konten yang bermanfaat bagi orang lain, namun juga membantu untuk meningkatkan interaksi dengan pengikut dan pengguna Linkedin yang melihat kontennya.
Tidak hanya itu, anda juga bisa melakukan strategi untuk optimasi akun Linkedin creator mode sehingga akun anda dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Cari Topik yang Sedang Naik Daun
Saat terjadi berita atau topik yang sedang naik daun di industri pekerjaan tertentu, biasanya pengguna Linkedin akan mencari konten yang membahas topik yang sama.
Pencarian ini dilakukan untuk melihat pendapat dari orang lain yang memiliki pengaruh yang lebih besar atau pakar di bidangnya.
Popularitas topik tertentu yang biasanya bertahan hingga beberapa hari ini juga bisa anda bahas untuk menaikkan eksistensi anda di Linkedin.
Sehingga anda perlu rajin mencari topik dan pembahasan tertentu yang menjadi bahan perbincangan banyak orang.
Salah satu caranya adalah dengan rajin mengakses Linkedin News dimana anda akan menemukan topik yang sesuai dengan lokasi negara anda.
Apabila anda menemukan topik yang relevan dengan minat dan industri anda maka anda bisa membaca artikel tersebut untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam sebelum akhirnya menjadinya konten di Linkedin.
Untungnya layanan newsletter ini tersedia untuk pengguna Linkedin creator mode, sehingga menguntungkan bagi influencer yang tidak ingin ketinggalan topik terbaru.
Sebelum anda membagikan topik tersebut ke Linkedin, anda juga perlu menemukan alasan untuk mengangkat pembahasan tersebut ke audience yang dimiliki.
Sehingga pembaca tertarik untuk melihat konten yang anda sajikan dan membagikannya ke orang lain yang memiliki masalah serupa.
Penggunaan topik yang tepat juga akan membantu banyak pengguna Linkedin untuk melakukan interaksi dengan konten anda, sehingga dapat meningkatkan poin algoritma Linkedin.
Di sisi lain, apabila anda aktif membagikan topik dari Linkedin news dan menggunakan hahstag yang direkomendasikan maka konten anda akan memiliki peluang untuk dipilih dan dibagikan oleh Linkedin editor picks.
Sehingga membuka peluang untuk mendapatkan target audience yang lebih luas dan dikenal oleh banyak orang.
Bagikan Konten yang Relevan dengan Industri Tertentu
Saat membuka aplikasi atau website Linkedin, anda pasti menemukan konten yang relevan dengan industri yang anda sukai.
Akan tetapi, anda mungkin saja menemukan topik yang dibagikan oleh relasi anda yang memiliki fokus industri yang berbeda.
Linkedin sendiri memiliki berbagai topik yang bisa dicari oleh penggunanya sehingga tidak ketinggalaan wawasan terbaru mengenai industri tertentu.
Bayaknya influencer yang aktif di Linkedin membuat anda sebaiknya fokus pada topik tertentu agar pengguna Linkedin memiliki alasan untuk mengunjungi dan mengikuti akun anda dan membagikan topik yang anda bagikan.
Dalam pemilihan topik di Linkedin, anda juga perlu mempertimbangkan beberapa hal yang sekiranya dalam memikat target audience yang diinginkan.
Anda bisa memulai dengan memilih topik industri yang dikuasai agar anda dapat senang hati membagikan konten tersebut secara rutin dan memudahkan memahami masalah yang dihadapi oleh pengguna linkedin yang bergerak di bidang tersebut.
Pengetahuan mengenai topik dan industri tertentu yang berkaitan dengan pekerjaan anda, juga akan membantu anda dipercaya oleh pengguna Linkedin yang kebetulan melihat postingan anda di timeline.
Contohnya yang dilakukan oleh akun Linkedin creator Socialmediamarketer yang membagikan topik mengenai pengembangan social media.
Fokus ke satu topik tertentu juga akan membantu anda menjangkau target audience yang diinginkan, sehingga membantu untuk meningkatkan jumlah pengikut serta jangkauan konten Linkedin.
Sebelum anda membagikan cerita atau konten mengenai industri tertentu, maka anda bisa menuliskan alasan mengapa anda membagikan cerita tersebut dan mengajak pengikut yang dimiliki untuk melakukan interaksi dengan membuat pertanyaan yang memancing konsumen.
Tidak hanya itu, anda juga bisa melakukan tag pada akun linkedin influencer lain yang memiliki topik yang sama dan tertarik pada konten yang anda unggah.
Buat Konten Artikel di Linkedin
Platform Linkedin memiliki kesamaan dengan Facebook dimana anda bisa mengunggah konten tulisan dengan jumlah kalimat yang lebih panjang.
Linkedin sendiri memiliki jumlah kata hingga 3.000 karakter sehingga memungkinkan anda untuk membuat konten tulisan yang panjang untuk mengeluarkan opini yang dimiliki.
Penggunaan konten tulisan juga disukai oleh pengguna Linkedin yang ingin membaca pendapat dari orang lain yang bergerak di bidang yang sama.
Agar konten artikel anda lebih menarik maka penambahan visual infografis bisa menjadi daya tarik sendiri yang mendukung pendapat dan originalitas konten Linkedin.
Penambahan fitur Linkedin lain seperti polling juga akan membantu menaikkan interaksi dengan audience sehingga postingan anda dapat disebarkan ke pengguna Linkedin yang lebih luas.
Di sisi lain, apabila anda rajin mengunggah konten artikel serta menjadikannya konten utama, maka tulisan anda bisa muncul di halaman pencarian Google.
Sehingga akan membuka peluang untuk mendapatkan jumlah pengikut yang lebih banyak dan berasal dari Google.
Cara membuat konten artikel di Linkedin juga cukup mudah, yakni dengan mengakses halaman utama Linkedin kemudian klik pada ikon mulai buat posting untuk menuliskan pendapat dari survey dan pengetahuan yang anda miliki.
Namun, apabila anda telah menjadi bagian dari Linkedin creator mode maka anda bisa menulis berbagai topik dan pendapat di fitur newsletter.
Penggunaan fitur ini akan membantu penggikut anda mendapatkan informasi terbaru apabila anda mengunggah konten terbaru dan tentunya akan membantu meningkatkan jumlah audience yang lebih banyak.
Cara menggunakan layanan newsletter juga mudah, anda hanya perlu mengakses fitur Linkedin newsletter yang bisa dilihat di ikon writer article dan lihat pada opsi write newsletter di menu publishing.
Interaksi dengan Akun Linkedin Lainnya
Salah satu kendalan yang dihadapi untuk memulai karir sebagai influencer Linkedin adalah jumlah pengikut yang masih sedikit serta belum dikenal banyak orang.
Guna memulai langkah promosi yang efektif maka anda bisa menggunakan dua cara yang berbeda, yakni promosi secara berbayar atau organik.
Pada promosi berbayar, anda bisa memanfaatkan Linkedin ads untuk mempromosikan konten dan akun yang dikembangkan.
Pemilihan target audience serta budget akan membantu anda menargetkan audience yang sesuai dengan biaya pemasaran yang minimal.
Sedangkan untuk promosi organik maka anda bisa melakukan interaksi dengan influencer Linkedin yang telah memiliki jumlah pengikut yang lebih banyak serta topik yang sama dengan akun anda.
Cara ini dilakukan agar pengguna Linkedin yang aktif di konten tersebut bisa menemukan pendapat anda, sehingga lebih tertarik untuk membangun relasi dengan akun Linkedin anda.
Guna melakukan interaksi dua arah ini, anda bisa mencari konten atau topik yang sekiranya pernah anda alami dalam kehidupan sehari-hari.
Sehingga pendapat yang disampaikan bisa lebih relevan dan mudah dipahami oleh banyak orang.
Anda juga bisa menyampaikan opini tersebut di kolom komentar atau membalasnya menggunakan konten baru di akun Linkedin anda.
Pastikan juga anda aktif melakukan interaksi dengan berbagai akun influencer Linkedin lain untuk mendapatkan relasi yang lebih luas.
Tidak hanya itu, apabila ada seseorang yang membalas konten anda, maka anda bisa membalasnya dengan apresiasi berupa komentar atau emoticon untuk membangun hubungan yang dekat satu sama lain.
Bergabung dengan Komunitas Tertentu
Banyaknya pengguna yang aktif membagikan pendapat serta pencapaian di Linkedin akan memudahkan anda menemukan berbagai orang yang menyukai minat dan topik yang sama.
Hal ini tentunya bisa anda temukan di kolom komentar atau pendapat seseorang yang membagikan konten anda di akun Linkedin yang dimiliki.
Berbagai pengguna Linkedin yang aktif pada topik tertentu juga bisa anda manfaatkan untuk membangun komunitas dan relasi yang lebih luas.
Misalnya saja anda mengajak beberapa orang tertentu untuk melakukan pertemuan secara daring untuk membahas topik tertentu yang sedang hangat diperbincangkan banyak orang.
Kemudian hasil dari diskusi tersebut bisa anda bagikan kembali sebagai ide konten Linkedin yang menarik dan relevan dengan pemikiran banyak orang.
Tidak hanya itu, anda juga bisa mengunggah membuat grup diskusi khusus di platfrom jejaring daring lainnya untuk membangun relasi yang lebih dekat.
Di sisi lain, Linkedin juga menyediakan fitur weekly creator roundup newsletter yang akan membantu anda mengenali influencer Linkedin yang memiliki topik yang menarik dan pengaruh yang kuat.
Sehingga anda bisa memanfaatkannya untuk mempelajari strategi konten yang efektif dari kreator lainnya.
Tidak hanya itu, anda juga akan mendapatkan rekomendasi topik yang akan naik daun di waktu yang akan datang, sehingga anda bisa memilih pembahasan yang sesuai dengan industri anda dan membantu untuk meningkatkan audience yang dimiliki.
Gunakan Video Cover Story
Dalam mengembangkan karir sebagai influencer Linkedin, anda tidak hanya mengunggah konten yang relevan dengan topik dan minat yang anda sukai.
Namun, anda juga perlu membuat halaman profil Linkedin menjadi lebih menarik untuk dilihat oleh orang lain.
Beberapa caranya adalah dengan mengunggah pencapaian serta latar belakang pekerjan di Linkedin.
Berbagai informasi tersebut akan membantu pengguna Linkedin untuk memercayai konten yang anda suguhkan dengan melihat riwayat pendidikan yang pernah anda ikuti sebelumnya.
Tidak hanya itu, anda juga perlu membuat tampilan profil Linkedin anda menjadi lebih menarik dengan menambahkan foto profil serta sampul halaman yang menarik.
Hal ini akan membuat pengguna Linkedin mengenal lebih dalam mengenai kepribadian yang anda tampilkan di social media.
Sehingga tidak jarang banyak pengguna atau influencer Linkedin yang memilih tampilan profil yang menarik dan terlihat profesional.
Menariknya lagi, anda juga bisa meningkatkan level profil Linkedin menggunakan video pendek di halaman profil.
Dimana anda bisa menggunakannya untuk mendeskripsikan diri dan topik yang anda bahas dengan konten video pendek.
Sehingga pengguna Linkedin yang baru saja menemukan konten anda tertarik untuk mengikuti anda dengan deksripsi singkat yang diberikan.
Sebuah akun Linkedin yang memiliki video cover story akan terlihat dari tanda lingkaran warna orange di profil Linkedin.
Dimana saat anda melakukan klik pada ikon tersebut akan muncul sebuah video dengan durasi 30 detik yang berisi deskripsi pengguna Linkedin tersebut.
Cara penggunaan linkedin cover story juga cukup mudah, anda bisa memulai dengan merekamnya melalui aplikasi Linkedin, pastikan anda menggunakan busana yang terlihat profesional serta penyampaikan yang formal sehingga membuat pengguna Linkedin tertarik untuk mengikuti akun anda.
Di sisi lain, penggunaan Linkedin cover story juga membantu dalam mengenalkan diri anda ke target konsumen yang potensial dan membagikan layanan yang anda bagikan ke pengguna Linkedin.
Fitur ini juga membantu bagi akun Linkedin brand yang ingin mengenalkan layanannya ke konsumen potensial yang dimiliki.
Sumber :
https://www.socialmediaexaminer.com/how-to-use-linkedin-creator-mode-what-marketers-need-to-know/
Responses