12 Cara Meningkatkan Social Media Engagement
Social media engagement yang ramai menjadi indikator konten anda menarik serta memiliki banyak penggemar setia yang menanti postingan setiap hari.
Penggunaan social media telah menjadi bagian promosi dari sebuah brand guna menjangkau konsumen yang lebih luas.
Sehingga berbagai macam cara dilakukan untuk membuat social media engagement menjadi ramai dan jumlah pengikut yang terus bertambah dari hari ke hari.
Namun, dalam proses meningkatkan jumlah social media engagement secara berkala, terkadang berbagai postingan yang anda unggah kurang menarik di mata pengguna social media, sehingga mereka kurang tertarik untuk memberikan komentar.
Sehingga anda perlu mengubah strategi agar social media engagement semakin meningkat dari hari ke hari dan memiliki pengikut yang royal dan loyal.
Karenanya berikut beberapa langkah untuk menumbuhkan social media engagement secara efektif.
Gunakan Konten Storytelling
Saat membuka konten social media, anda mungkin akan menemukan dua jenis caption social media yang berbeda.
Pertama adalah caption yang hanya berisi deskripsi produk dimana konsumen akan membaca penjelasan mengenai kelebihan barang yang ditawarkan.
Kedua, adalah caption dengan metode story telling dimana anda akan membaca sebuah caption seperti membaca cerita dongeng sehingga tidak terasa bosan.
Penggunaan caption story telling ini cocok digunakan apabila anda ingin menjelaskan sebuah produk tanpa membuat pembaca merasa bosan dan tertarik untuk membeli karena merasakan masalah yang disampaikan sesuai dengan problema yang sering dialami sehari-hari.
Contohnya yang dilakukan oleh akun instagram business @biasalahanakmuda yang mempromosikan sebuah brand perbankan menggunakan gaya storytelling yang menarik sembari menceritakan pengalaman hidup yang dialami.
Pembawaan cerita yang mudah dipahami serta mengaitkan dengan masalah yang dialami menjadikan pembaca merasakan koneksi cerita tersebut dengan pengalaman yang dimiliki, sehingga lebih tertarik untuk memberikan komentar untuk menanggapi postingan tersebut.
Di sisi lain, penggunaan metode bercerita juga bisa digunakan saat anda membuat konten video yang mengulas produk yang anda miliki, dimana anda menceritakan bagaimana produk anda bisa menyelesaikan masalah konsumen dengan fitur yang diberikan.
Metode bercerita yang unik akan membantu konsumen lebih mudah memahami kelebihan produk anda secara cepat dan efektif.
Penggunaan metode bercerita untuk membuat konten video juga digunakan oleh kreator tiktok @natasha.surya yang menceritakan pengalamannya memberikan hadiah ke tim yang dimiliki sembari mempromosikan produk yang mengajak kolaborasi.
Metode satu ini cocok digunakan apabila anda ingin mengembangkan konten video sebagai media pemasaran utama di social media.
Buat Konten yang Relevan
Salah satu tujuan untuk mengakses social media adalah mencari hiburan untuk melepas rasa suntuk sejenak.
Sehingga sebagai variasi konten social media yang menarik maka anda bisa mengunggah konten komedi atau meme di postingan yang anda miliki.
Hal ini dilakukan agar konsumen tidak bosan dengan konten promosi atau edukasi yang muncul secara terus menerus.
Dalam pembuatan konten komedi, anda bisa mengambil bahan gurauan dari meme yang sedang naik daun dan menambahkannya dengan caption yang relevan dengan permasalahan konsumen anda.
Salah satunya yang dilakukan oleh akun social media brand perencanaan keungan @finansialku_ yang mengunggah konten meme berisi sugesti seseorang setiap akhir bulan.
Caption yang relevan dan menarik akhirnya membuat pengikut akun tersebut terhibur dan akhirnya memberikan komentar atau likes yang membantu untuk menaikkan social media engagement.
Penggunaan konten yang relevan dengan masalah yang dihadapi oleh banyak orang juga bisa digunakan saat anda mengunggah postingan di media Linkedin dimana kreator membagikan pandangan mengenai suatu masalah yang relevan bagi banyak orang.
Tidak hanya itu, dalam pembuatan postingan di Linkedin maka anda juga bisa membahas mengenai trend terbaru atau situasi yang memancing emosi seseorang sehingga tertarik untuk membacanya.
Di sisi lain, anda juga bisa mengunggah pengalaman saat mengikuti acara tertentu yang berkaitan dengan pekerjaan yang dijalani.
Secara singkatnya, anda bisa menceritakan mengenai momen yang relevan dengan masalah yang terjadi saat ini, sehingga bisa menjadi cara kreatif untuk terhubung dengan audience yang dimiliki.
Bagikan Testimoni Konsumen
Kehabisan ide konten yang menarik untuk bisa dibagikan ke konsumen? maka anda bisa mengunggah kembali postingan dari pengikut anda untuk menaikkan social media engagement.
Dengan mengunggah kembali postingan tersebut, maka akan membuat konsumen tertarik untuk memberikan ulasan terhadap konten yang anda unggah serta menaikkan minat untuk mengunggah kegiatan sembari menggunakan produk yang anda miliki.
Semakin banyak postingan yang melakukan tag pada akun social media anda tentunya akan memudahkan anda untuk membagikan testimoni konsumen sehingga menaikkan kepercayaan dengan cepat.
Guna menaikkan minat konsumen untuk mengungga ulasan produk maka anda bisa membuat branded hashtag dimana konsumen bisa menggunakannya untuk mengulas produk atau mengunggah momen saat menggunakan produk yang anda miliki.
Hal ini juga menguntungkan bagi anda untuk memilih konten konsumen yang bisa diedit untuk kemudian diunggah kembali ke akun social media yang anda miliki.
Membuat pin post social media yang meminta konsumen untuk mengunggah momen bersama produk anda bisa menjadi cara ampuh agar pengikut anda semakin tertarik untuk mengunggah konten testimoni yang dimiliki.
Pastikan juga anda memeriksa kolom pesan secara rutin untuk melihat apakah ada konten story yang melakukan tag akun anda, sehingga bisa diunggah kembali dengan mudah dan cepat.
Cara ini juga dilakukan oleh akun instagram brand booster ASI @mamabear.id yang mengunggah ulasan konsumen melalui konten instagram story.
Bagikan Postingan dari Team Anda
Guna meningkatkan social media engagement di akun yang anda miliki, membagikan postingan dari anggota team anda bisa menjadi pilihan terbaik.
Hal ini akan membantu konsumen untuk memahami kegiatan yang dilakukan perusahaan anda dalam mengembangkan brand dan produk yang anda miliki.
Di sisi lain, konsumen juga dapat melihat brand value yang anda terapkan ke karyawan anda, sehingga menarik minat konsumen untuk mengenali lebih dalam mengenai produk yang anda miliki.
Salah satunya yang dilakukan oleh akun Linkedin Business Tokopedia yang membagikan ulang postingan ulasan dari karyawannya yang membagikan pengalaman di tempat tersebut.
Memberikan apresiasi mengenai testimoni karyawan juga bisa menjadi penutup yang bagus saat mengomentari postingan dari karyawan.
Guna memulai membagikan postingan dari team yang anda miliki, maka anda bisa membuat saluran pemasaran khusus yang biasa digunakan oleh banyak orang untuk membagikan pengalaman saat bekerja.
Platform Linkedin bisa menjadi media yang tepat untuk membagikan ulasan tersebut, dimana penggunanya bisa membagikan pengalamannya melalui tulisan yang menarik.
Saat melakukan berbagai aktivitas pengembangan diri, maka anda bisa meminta karyawan anda untuk mengulasnya di akun Linkedin agar bisa dibagikan dan dikomentari kembali.
Kegiatan tersebut tidak hanya menguntungkan untuk menaikkan social media engagement, namun juga bisa dipakai untuk menaikkan brand value di mata konsumen.
Bagikan Konten dari Akun Social Media Lainnya
Banyaknya pengguna social media yang juga terdiri dari akun business dan brand, membuat anda terkadang menemukan topik yang relevan dengan industri yang anda jalani.
Misalnya apabila anda mengembangkan akun social media brand produk kesehatan maka anda akan menemukan topik mengenai pilihan makanan sehat di akun brand lainnya.
Topik yang berbeda ini masih bisa anda bagikan sebagai variasi topik konten edukasi yang ingin anda bagikan ke konsumen yang anda miliki.
Pembagian konten yang masih relevan ini juga akan membantu konsumen untuk beristirahat sejenak dari postingan yang biasa anda bagikan.
Mengadakan Sesi Giveaway
Salah satu langkah paling cepat untuk meningkatkan social media engagement adalah melakukan sesi giveaway.
Hal ini dikarenakan pengguna social media biasanya diminta untuk membagikan postingan social media atau memberikan likes pada postingan tertentu sebagai tanda telah mengikuti sesi giveaway tersebut.
Sehingga social media akan menghitung kenaikan interaksi yang meningkat drastis dan menjadi faktor tingginya social media engagement.
Dalam mengadakan sesi giveaway ini biasanya sebuah brand akan menawarkan produk yang disukai oleh konsumen, sehingga semakin banyak orang yang berminat untuk mengikuti sesi giveaway tersebut.
Tidak hanya itu, apabila brand anda akan mengadakan event tertentu maka membagikan beberapa tiket masuk bisa menjadi hadiah giveaway yang menarik.
Agar promosi sesi giveaway anda semakin diikuti oleh banyak orang, maka anda bisa melakukan kolaborasi dengan influencer tertentu yang memiliki minat yang sama dengan industri anda, sehingga semakin banyak orang yang tertarik untuk mengikuti event tersebut.
Tidak hanya itu, anda juga bisa mengadakan challenge tertentu agar social media engagement anda semakin meningkat, misalnya meminta untuk memberikan likes di seluruh postingan atau melakukan tag pada akun instagram orang lain.
Semakin banyak orang yang mengikuti sesi tersebut maka akan meningkatkan social media engagement yang dihitung dari jumlah kunjungan ke profil instagram, jumlah likes dan komentar, serta peningkatan jumlah konten yang dibagikan ke saluran lainnya.
Agar sesi giveaway terasa semakin spesial maka anda bisa mengadakannya saat akan meluncurkan produk terbaru atau perayaan anniversary brand anda.
Salah satunya yang dilakukan oleh akun instagram brand @azarinecosmetics yang mengadaan sesi giveaway besar-besaran dengan melakukan kolaborasi dengan berbagai produk tertentu untuk merayakan anniversary brand tersebut.
Pemberian persyaratan berupa memberikan likes di postingan akun social media juga dapat membantu menaikkan social media engagement secara cepat.
Berikan Grafis yang Menarik
Salah satu daya tarik dari konten social media adalah penggunaan grafis yang menarik.
Hal ini akan membuat pengikut anda betah untuk melihat berbagai konten yang anda sajikan bahkan menunggu postingan yang selanjutnya.
Karenanya memiliki konsep yang menarik di akun social media anda bisa menjadi pilihan yang tepat.
Dalam pembuatan konsep konten social media, anda perlu mengenal produk yang akan anda promosikan.
Misalnya apabila anda ingin menjual baju anak-anak maka anda bisa menggunakan warna-warna yang ceria seperti kuning, biru, dan merah muda untuk memaksimalkan kesan bahagia yang akan anda suguhkan ke penonton.
Anda juga bisa menyesuaikan warna template postingan dengan logo yang anda miliki, sehingga memberikan kesan estetik yang selaras.
Tidak hanya itu, anda juga bisa mengunggah foto produk dengan sudut pandang yang apik, sehingga tidak hanya memperlihatkan detail dengan baik, namun juga memberikan kesan estetik yang keren.
Contohnya saat anda melihat postingan di instagram feed @prior.id yang mengambil sisi foto produk dengan pose yang sama, sehingga memberikan kesan estetik nan elegan.
Namun, apabila anda ingin menampikan sisi estetik pada konten video, maka anda bisa mengambil video dengan tema alam dengan tambahan backsound suara yang membuat hati tenang, sehingga menimbulkan kesan estetik.
Memberikan kualitas konten yang bagus juga dapat membantu memberikan kesan estetik pada postingan social media yang anda buat.
Sehingga penting untuk memastikan pencahayaan yang akan di dapatkan selama proses foto produk berlangsung.
Penggunaan website atau aplikasi edit foto dan video juga dapat membantu menghasilkan konten social media yang unik dan menarik.
Sematkan Hastag di Konten Social Media
Saat mencari suatu topik tertentu di social media maka penggunaan tagar biasa dipakai oleh pengguna social media.
Hal ini dikarenakan hashtag anda membantu dalam menemukan topik yang relevan sesuai dengan kata kunci yang disematkan di postingan social media.
Sehingga apabila anda ingin meningkatkan social media engagement secara efektif maka anda bisa menggunakan hashtag yang relevan.
Contohnya adalah apabila anda menjual produk minuman coklat maka anda bisa menggunakan tagar #chocolate #minumansegar #escoklat dan lain sebaginya yang relavan dengan produk anda.
Pastikan juga anda menggunakan tagar social media yang tidak terlalu banyak namun efektif untuk meningkatkan kinerja postingan anda secara maksimal.
Tidak hanya itu, anda juga perlu memastikan bahwa tagar yang anda pakai tidak memiliki kesamaan dengan kompetitor lainnya.
Hal ini dilakukan agar postingan anda mendapatkan perhatian dari tagar yang berbeda, apalagi jika kompetitor anda memiliki social media engagement yang lebih banyak.
Bagian paling penting dala memilih hashtag social media adalah menganalisa kinerja tagar tersebut secara rutin sehingga dapat membantu optimasi konten social media secara efektif.
Munculkan Kembali Konten Populer
Selama mengembangkan konten social media, beberapa postingan anda mungkin telah mendapatkan social media engagement lebih dan menjadi viral di kalangan pengguna social media.
Anda juga bisa meningkatkan social media engagement dengan memilih dan mengunggah kembali postingan yang pernah viral.
Namun, agar konten tersebut terlihat lebih menarik maka anda bisa mengubah dengan format yang berbeda.
Misalnya dengan memberikan warna template yang berbeda atau mengubah caption yang dimiliki.
Hal ini dilakukan agar pengikut anda berminat untuk mengomentari atau melakukan interaksi dengan konten tersebut.
Namun, untuk memilih konten social media viral yang layak untuk diunggah kembali, maka anda bisa menelusurinya melalui layanan social media insight.
Dimana anda bisa melihat kinerja konten social media yang memiliki engagement tertinggi yang kemudian bisa anda unggah kembali dengan format yang berbeda.
Tidak hanya itu, anda juga bisa mengunggah kembali konten social media dari akun lain.
Misalnya membuat quote dari influencer atau key opinion leader yang berpengaruh di bidangnya, sehingga membuat pembaca tercerahkan setelah membaca postingan tersebut.
Anda juga bisa menambahkan caption yang relevan agar pembaca tergerak untuk memberikan tanggapan berupa komentar atau likes.
Apabila anda ingin memberikan konsep konten yang lain, maka anda bisa merekam cuplikas dari podcast influencers tertentu untuk mengutip nasehat atau masalah yang menarik.
Sehingga postingan anda juga menjadi bahan perbincangan orang lain yang juga mendengarkan podcast tersebut.
Pastikan juga untuk mencantumkan akun instagram influencer tersebut di postingan social media tersebut.
Berikan Brand Value
Banyaknya konten social media yang diunggah setiap hari, akhirnya membuat kreator sebaiknya menampilkan ciri khas yang berbeda.
Agar ini dilakukan agar postingan social media anda memiliki perbedaan dengan kompetitor lainnya serta menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka untuk mengikuti konten social media anda.
Karenanya penting bagi kreator untuk memberikan brand value yang berbeda dari yang lainnya.
Contohnya yang dilakukan oleh akun instagram @kamiunilever yang aktif mengunggah postingan mengenai kegiatan yang dilakukan oleh bagian dari Unilever.
Unggah konten mengenai kegiatan karyawan ini dilakukan untuk memperlihatkan brand value dari Unilever serta menjadi bagian dari menyampaikan kegiatan karyawan yang dilakukan setiap harinya.
Sehingga untuk membuat konten instagram yang mengandung brand value yang kuat, maka anda perlu mengetahui visi dan misi produk yang akan anda promosikan.
Misalnya anda ingin membuat kulit wanita indonesia terawat dengan produk kecantikan dari bahan alami, maka anda bisa membuat konten mengenai manfaat berbagai bahan utama yang anda gunakan sehingga membuat pengikut anda tertarik untuk mengikutinya.
Pemberian konten yang menarik ini juga sebaiknya diiringi dengan visual yang menarik agar melengkapi isi postingan yang diberikan.
Ikuti Konten yang Sedang Naik Daun
Bagi kreator yang mengembangkan akun tiktok, tentunya melihat berbagai trend yang sedang naik daun di tiktok menjadi kegiatan yang tidak bisa terlewatkan.
Hal ini dikarenakan mengikuti trend terbaru di tiktok juga akan meningkatkan social media engagement dari penonton yang melihat trend yang sama.
Trend tiktok sendiri terbagi menjadi tiga jenis, diantaranya adalah : sound, effect, serta video.
Sehingga sebelum membuat konten tiktok maka kreator bisa memerhatikan beberapa aspek tersebut dan menyatukannya dengan konten yang akan dibuat.
Contohnya konten yang dibuat oleh akun tiktok business @perpusnas_ri yang mempromosikan fitur bioskop mini menggunakan trend yang sedang naik daun.
Strategi ini akan membantu menyebarkan postingan tersebut ke jangkauan pengguna yang lebih luas.
Namun, dalam memilih trend yang sedang naik daun, maka anda perlu mengetahui konteks konten tersebut sehingga membuat hasil konten menjadi lebih menarik.
Tidak hanya itu, anda juag perlu mengetahui apakah trend tersebut dibuat oleh kompetitor lain atau bukan, sehingga anda bisa turut pada trend tersebut.
Guna mengetahui trend yang sedang naik daun di Tiktok, maka anda bisa menyediakan waktu untuk memerhatikan konten tiktok yang sedang naik daun dan digunakan oleh banyak orang.
Anda juga bisa memenuhi permintaan pengikut anda guna membuat rekomendasi konten yang sedang naik daun.
Pastikan Konten Terlihat Menarik
Bagian paling penting untuk menaikkan social media engagement adalah memastikan konten terlihat menarik.
Pertama, anda bisa memulai dengan membahas topik yang menjadi bahan perbincangan banyak orang serta menjadi pertanyaan dari konsumen anda, sehingga bisa anda manfaatkan untuk menjadi konten edukasi yang informatif.
Kedua, gunakan juga grafis konten yang menarik perhatian, dimana anda bisa memadukan warna-warna terang atau biasa anda gunakan sebagai template social media.
Ketiga, masukkan juga caption yang menarik untuk memperjelas isi konten yang akan anda sampaikan ke konsumen.
Caption tersebut juga bisa anda masukkan ke dalam foto sehingga bisa mudah dibaca dnegan pilihan font yang menarik.
Sumber :
https://www.semrush.com/blog/11-ways-to-create-engaging-social-media-content/
Responses